Liputan6.com, Jakarta Pasangan selebriti Darius Sinathrya dan Donna Agnesia sangat antusias menyambut pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia dan Timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (19/6/2023 hari ini. Keduanya bahkan sudah berada di area SUGBK bersama ribuan penonton lainnya yang ingin menyaksikan pertandingan tersebut.
Donna terlihat mengenakan kaos timnas Indonesia berwarna merah sambil menulis, "Ready? GBK - Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta." Sedangkan Darius tetap setia dengan kaos timnas Argentina berwarna biru muda dengan garis putih. Ia menambahkan, "#Timaice with @dagnesia, @henry.ct @yasayasha @possiesandra."
Baca Juga
Sebelumnya, Donna Agnesia telah berusaha keras untuk mendapatkan tiket pertandingan Argentina. Ia bahkan senang karena berhasil mendapatkan tiket untuk menyaksikan laga persahabatan antara Indonesia dan Argentina.
Advertisement
"Yeaaay, dapat International Friendly Match Indonesia vs Argentina. Messi, I'm coming!" ujarnya dengan semangat.
Sudah Pernah Menonton
Di sisi lain, Darius sebelumnya menyatakan bahwa ia tidak ikut berpartisipasi dalam pembelian tiket karena masih trauma dengan kejadian di Kanjuruhan, Malang. Terlebih lagi, Darius pernah menyaksikan langsung aksi Messi dan rekan-rekannya, termasuk dalam final Piala Dunia 2022.
"Saat ini, saya tidak ikut berpartisipasi dalam pembelian tiket karena sudah pernah mendapatkan kesempatan untuk menonton Argentina di Cape Town pada tahun 2010, Singapore pada tahun 2017, dan Qatar pada Piala Dunia 2022 kemarin. Jadi, sudah lebih dari cukup bagiku. Mungkin kali ini giliran para penggemar Argentina dan juga pendukung Timnas Indonesia yang mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan langsung di GBK," jelas Darius.
Advertisement
Sejarah
Darius juga menyampaikan bahwa pertandingan ini memiliki makna sejarah karena juara dunia bertandang ke Indonesia. Ini merupakan pertandingan yang berharga bagi para pemain kita.
Darius berharap agar pertandingan ini tidak hanya menjadi euforia semata, tetapi juga menjadi komitmen dari Federasi dan Pemerintah untuk terus mengembangkan sepak bola Indonesia, sambil tetap memperhatikan penyelesaian masalah tragedi Kanjuruhan.