Meiska Senang Lagu Hilang Tanpa Bilang Raih Double Platinum di Indonesia dan Malaysia

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi muda berbakat Meiska Adinda boleh saja berbangga diri atas kerja keras dan kiprahnya di industri musik. Bagaimana tidak, singlenya yang berjudul "Hilang Tanpa Bilang", mendapat sertifikasi double platinum di Indonesia dan Malaysia.

Sontak Meiska girang bukan kepalang mengetahui pencapaian atas single "Hilang Tanpa Bilang". Meiska tak menyangka hingga kini lagu tersebut masih memeliki tempat di telinga para pendengar.

Single "Hilang Tanpa Bilang" berkisah tentang ghosting, istilah dalam sebuah hubungan asmara yang sedang tren belakangan ini. Yakni hubungan percintaan yang berujung tanpa ada kejelasan.

"Wah yang benar? Wah aku benar-benar nggak menyangka. Senang banget lho ternyata masih banyak yang suka dan dengerin lagu HTB," aku Meiska di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (22/4/2024).

Meski sudah beberapa tahun dirilis, lagu "Hilang Tanpa Bilang" memang cukup diminati dan menarik perhatian pendengar. Sejak dirilis pada Oktober 2022 lalu, lagu ini telah menembus angka 51 lebih juta streams.

"Aku terharu banget masih banyak yang dengar dan mengapresiasi lagu Hilang Tanpa Bilang aku. Tentunya hal ini sangat aku syukuri," ungkapnya.

Meiska mengaku tak menyangka kabar bahagia itu datang di saat dirinya tengah menikmati euforia single "Telat Cemburu". Sebuah lagu yang bercerita tentang kegalauan, namun dikemas dengan musik upbeat.

"Aku sendiri sebenarnya lagi merasakan euforia dari single Telat Cemburu, tapi tentunya ini sebuah kabar yang sangat menggembirakan dan aku sangat bersyukur banget-banget," tutur Meiska.

Berbicara soal single "Telat Cemburu", lagu ini adalah rilisan RnB pertama Meiska yang berbeda dari tiga lagunya sebelumnya yang bergenre pop ballad. Ia sengaja meluncurkan lagu yang berbeda karena ingin menyajikan sesuatu yang baru nan segar.

Lagu ini diciptakan sejak 2020 lalu, berdasarkan pengalaman pribadi dan teman-teman sekitarnya. Untuk penyempurnaan lirik, Meiska dibantu oleh Iqbal Siregar, musik oleh Kitut, dan pengarah vokalnya adalah Kamga.