Liputan6.com, Jakarta Adrian Khalif resmi meluncurkan album keduanya bertajuk Harap-Harap Emas di bawah label E-Motion Entertainment. Album ini berisi total 12 lagu, termasuk beberapa track yang sebelumnya dirilis dalam EP Mr. Menawan. Proyek ini menjadi tantangan bagi Adrian karena untuk pertama kalinya ia merilis album full berbahasa Indonesia.
Salah satu fokus utama dari album Harap-Harap Emas adalah lagu kolaborasi dengan Bernadya yang berjudul Asumsi. Lagu ini mengisahkan sudut pandang dua orang yang pernah menjalin hubungan, di mana keduanya masih terjebak dalam pemikiran masing-masing, meski hubungan mereka telah berakhir.
Baca Juga
Video musik resmi untuk lagu ini juga telah dirilis, menambah kesan mendalam dari pesan yang ingin disampaikan.
Advertisement
“Padahal kau di situ, sudah tak mau tau kabarku. Padahal kamu sibuk rayakan cinta barumu, sedang aku sibuk coba lupakanmu,” menjadi salah satu lirik yang menggambarkan perasaan dari kedua tokoh dalam lagu Asumsi.
Kolaborasi
Sebelumnya, Adrian dan Bernadya pernah berkolaborasi dalam sebuah live session di kanal YouTube Adrian bertajuk adriAND. Mereka membawakan lagu Adrian berjudul Sini, yang diunggah sejak 5 Oktober 2023.
Album Harap-Harap Emas menampilkan karya-karya Adrian yang penuh dengan emosi dan kisah cinta yang dalam. Salah satu lagu andalan, Sialan yang berkolaborasi dengan Juicy Luicy, sukses meraih posisi #1 di Top 50 - Indonesia Spotify.
Nama album ini terinspirasi dari perasaan "harap-harap cemas" Adrian saat pertama kali merilis album full berbahasa Indonesia.
"Judulnya Harap-Harap Emas itu pelesetan dari 'harap-harap cemas'. Ini yang gue rasain selama proses pembuatan hingga rilis album ini," ujar Adrian.
Advertisement
Elemen Khas
Ia juga menyebut bahwa manajernya, Iqbal Siregar, menyarankan untuk mengganti "cemas" menjadi "emas", sebagai harapan agar album ini membawa kesempatan emas bagi kariernya.
Meski dikenal sebagai penyanyi dan rapper R&B/Hip Hop, Adrian tetap mempertahankan elemen khasnya dalam album ini, dengan sentuhan R&B yang menyatu dengan dominasi genre Pop. Beberapa lagu seperti Maling dan Tidak Karuan masih memasukkan unsur rap khas Adrian.