Membedah Karakter Song Gi Hun Squid Game 2, Si Pria Naif yang Berevolusi Jadi Pendendam

Liputan6.com, Jakarta Lee Jung Jae mengungkapkan empati terhadap karakter Song Gi Hun dalam Squid Game 2, yang ia gambarkan sebagai sosok yang kompleks dan penuh kontradiksi. Aktor berusia 52 tahun itu berbicara tentang perubahan karakternya di musim kedua.

"Di antara semua karakter yang pernah saya perankan, Song Gi Hun adalah yang paling memilukan. Ia keras kepala hingga membuat frustrasi dan menjadi sosok egois di saat-saat menentukan," kata Lee Jung Jae dilansir dari The Korea Times, Selasa (7/1/2024).

"Saya sering bertanya-tanya apakah dia benar-benar bisa pulih dari trauma yang dialaminya. Memerankan hal itu adalah pengalaman yang menyakitkan," sambungnya. 

Meskipun karakter Gi Hun memiliki banyak kekurangan, Lee Jung Jae percaya bahwa ia adalah sosok yang sangat manusiawi.

"Saya pikir masyarakat kita membutuhkan orang-orang seperti Song Gi Hun, yang memiliki keberanian untuk bertindak sesuai hati nurani mereka dan melakukan hal yang benar, bahkan ketika itu sulit," katanya.

Lee juga menambahkan bahwa kelangsungan hidup Gi Hun di musim pertama adalah hasil dari kebaikan yang melekat dalam dirinya. Transformasi besar pada karakter Gi Hun menjadi salah satu fokus utama di musim kedua. Dulunya dia adalah sosok lemah dan naif. Kini, ia telah berevolusi menjadi individu yang pendendam.

Di musim pertama, ia terpaksa membunuh orang lain untuk bertahan hidup. Setelah memenangkan permainan mematikan, ia kini bertekad untuk mengungkap dalang di balik permainan tersebut dan menghentikannya.

Lee Jung Jae lantas ditanya, mengapa Gi Hun tidak mencurigai identitas Pemain 001, yang merupakan Front Man dalam permainan. Padahal, plot twist di musim pertama telah mengungkap bahwa Pemain 001, Il-nam, adalah salah satu pencipta permainan.

Dia menjelaskan bahwa hal itu adalah bagian dari karakterisasi Gi Hun. "Saya tidak di sini untuk membenarkan reaksi penonton atau menjelaskan niat kami. Namun, Musim 3 akan memberikan kejelasan atas banyak pertanyaan penggemar," katanya.

Lee juga menyebutkan perjalanan Gi Hun yang masih panjang di musim berikutnya. Dia ingin penonton melihat bagaimana ia berkembang dari titik terendahnya.

"Ia memasuki permainan mematikan dengan harapan menyelamatkan nyawa, tetapi menghadapi banyak kemunduran yang membuatnya jatuh ke dasar. Akan menarik melihat bagaimana ia mengatasi tantangan ini," ujarnya.

Dia juga mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan besar yang diterima serial ini. "Saya sangat bersyukur. Dengan promosi berskala besar di berbagai negara, saya sempat khawatir apakah ekspektasi terlalu tinggi. Tetapi, saya juga merasa bersyukur atas kesempatan untuk memperkenalkan konten Korea kepada dunia dalam skala yang begitu besar," katanya.

Lee, yang memulai debutnya pada tahun 1993 dalam drama remaja SBS "Dinosaur Teacher," menyebut Squid Game sebagai karya yang paling berarti dalam hidupnya.