Liputan6.com, Jakarta Setelah mengadakan layanan skrining jantung gratis, selebgram sekaligus pengusaha Andrew Susanto terus membangun kesadaran publik tentang pentingnya cek kesehatan rutin dan bergaya hidup sehat mulai sekarang. Kali ini, ia dan tim menggelar skrining skoliosis gratis.
Sebagai informasi, skoliosis adalah lengkungan abnormal pada tulang belakang. Tak hanya berkembang selama masa anak-anak atau remaja, tapi juga bisa muncul saat usia dewasa.
Baca Juga
Selebgram Andrew Susanto Gelar Skrining Jantung Massal, Ajak Publik Melek Penyakit Karviovaskular
Strategi Selebgram Pengusaha Andrew Susanto Kuatkan Bisnis, Sebar 8.000 Gram Emas Senilai Rp12 Miliar
Pesohor Andrew Susanto Rayakan Hari Ibu 2024 dengan Berbagi 5.000 Porsi Mi, Masak Pakai 7 Kuali Besar
WHO mencatat prevalensi skoliosis di Indonesia 3 sampai 5 persen dari jumlah populasi. Skoliosis berat bisa mengganggu kesehatan dan produktivitas, menyebabkan berbagai komplikasi, seperti nyeri punggung, susah napas, dan gangguan organ dalam.
Advertisement
“Acara ini bermaksud memotivasi masyarakat agar lebih rutin menjaga kesehatan dan menjalani gaya hidup sehat,” kata Andrew Susanto lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Minggu (26/1/2025).
Gula Darah dan Kolesterol
Cek kesehatan gratis plus cek kondisi tulang belakang yang menyasar warga RW 01 Bangka, Jakarta Selatan, ini digelar pada Minggu (26/1/2025) dengan menggandeng tim medis Rumah Sakit Siloam Mampang Jakarta.
“Ini bagian dari komitmen Holywings Peduli untuk mendukung kesehatan masyarakat. Acara digelar di HW Livehouse dan Tiger Kemang mulai jam 9 WIB. Ada serangkaian pemeriksaan kesehatan, seperti pengukuran gula darah, kolesterol, dan tekanan darah,” urainya.
Advertisement
Sudut Rotasi Batang Tubuh
Selain itu, 50 peserta yang mengikuti medical check up gratis mendapat obat atau vitamin sesuai hasil pemeriksaan. Metode pemeriksaan fisik tulang punggung memakai skoliometer. Pada setiap peserta, Skoliometer diletakkan melintasi deformitas tulang belakang.
“Lalu, dibaca sudut rotasi batang tubuh yang ditunjukkan skoliometer. Pemeriksaan dianggap positif jika angka skoliometer lebih dari 7 derajat,” ungkap Andrew Susanto yang menjabat Komisaris Utama Holywings Group dan Ketua Program CSR Holywings Peduli.
Seminar Bareng dr. Singgih
Ia menilai, kurangnya wawasan mengenai kesehatan tulang belakang, membuat penderita skoliosis cenderung bertambah tiap tahun. Karenanya skrining skoliosis gratis juga menampilkan seminar bareng dr. Singgih, MKM dari RS Siloam Mampang, Jakarta.
“Seminar ini membahas skoliosis, gejala-gejala awal yang harus diwaspadai, dan langkah-langkah pencegahan. Semoga, masyarakat kita makin peduli pada kesehatan diri dan pentingnya melakukan medical check up rutin,” Andrew Susanto berharap.
Advertisement