Liputan6.com, Jakarta Lewat kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Baim Wong membantah tudingan mempersulit Paula Verhoeven bertemu kedua putranya, yakni Kiano Tiger Wong dan Kenzo Eldrago Wong.
Fahmi Bachmid mengatakan pintu rumah Baim Wong terbuka 24 jam bagi Paula Verhoeven jika ingin bertemu kedua putranya. Bahkan, pihak seberang dipersilakan mengajak pengacara saat ketemu anak.
Advertisement
Baca Juga
“Dipersulit? Kan 24 jam dibuka, silakan datang dan jangan sendiri supaya tidak ada lagi informasi (mempersulit), datang dengan lawyer-lawyer-nya enggak masalah,” ungkap Fahmi Bachmid.
Advertisement
Melansir video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (5/2/2025), Fahmi Bachmid menyatakan Baim Wong bukan tak berusaha mengajak anak-anak bertemu ibu kandung mereka.
Baim Sudah Ikhtiar Tapi...
“Dibuka bahkan Baim sudah ikhtiar membawa anak tersebut. Tapi, anak tersebut tidak mau. Ada videonya. Diantar sama Baim dua-duanya setelah itu anak itu enggak mau, ikut lagi ke Baim, nangis lagi. Bahkan di sekolah juga, nangis lagi,” katanya.
Fahmi Bachmid kini balik mempertanyakan apakah Paula Verhoeven benar sayang pada kedua anaknya. Jika ya, ia mengajak Paula Verhoeven mengutamakan kepentingan anak-anak.
Advertisement
Masa Baim Yang Disalahkan
Lebih lanjut, Fahmi Bachmid mengimbau agar Paula Verhoeven tak buru-buru menuding kliennya mempersulit bertemu anak. Yang patut dicamkan, anak-anak jangan dipaksa agar tetap merasa nyaman.
“Masa Baim yang disalahkan? Kan enggak bisa dong, anak ini punya hak. Anak ini subjek hukum bukan objek hukum. Kalau cara berpikir yang salah akhirnya menyampaikannya jadi salah kepada masyarakat,” Fahmi Bachmid menyambung.
Tak Menghilangkan Hak-hak Ibu
Dalam kesempatan itu, ia menggarisbawahi bahwa anak-anak Baim Wong dalam kondisi sehat. Sekolahnya pun lancar tak ada masalah. Fahmi Bachmid menggarisbawahi Baim Wong tak berniat sama sekali menghilangkan hak ibu kandung.
“Saya hanya meminta untuk kepentingan anak yang terbaik, anak itu yang nyaman, di mana anak itu yang santai, tenang, tidak trauma. Itu adalah dengan ayahnya,” paparnya panjang.
“Itu adalah permintaan Baim tapi tidak menghilangkan hak-hak dari seorang ibu. Itu pasti putusannya seperti itu dan permintaan kami pun seperti itu,” Fahmi Bachmid mengakhiri.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)