Kreatif, Pemuda di Sidoarjo Bikin Kerajinan Kacamata Berlapis Kain Jins

Warga Sidoarjo, Jawa Timur, Deny Lucky memanfaatkan kain jins untuk bahan dasar bingkai kacamata

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Nov 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2020, 06:00 WIB
Kacamata
Ilustrasi kacamata (Photo by David Travis on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Usaha kuliner tutup karena pandemi COVID-19 tak membuat warga asal Sidoarjo, Jawa Timur, Deny Lucky menyerah. Ia memutar otak agar tetap bertahan hidup. Salah satunya dengan menekuni kerajinan kacamata.

Ia memanfaatkan kain jins untuk bahan dasar bingkai kacamata. Karya Deny pun ternyata juga diminati warga.

Deny menemukan ide tersebut saat melihat banyak celana jins di rumahnya. Dengan peralatan sederhana, helai demi helai kain jins direkatkan di bingkai kacamata hingga membentuk sebuah kacamata yang unik.

"Banyak celana jins yang tidak terpakai, yang sobek-sobek itu, saya potongi saya potongi, saya bikin kacamata, dari detilnya saya bikin satu lembar, saya tempel lagi dengan lem, satu lembar lagi, saya tempel lagi sampai 12 lembar, 9 lembar itu buat kacamata frame-nya saja," ujar Perajin kacamatan kain jins Deny Lucky, seperti dikutip dari tayangan Fokus, ditulis Senin, (23/11/2020).

Deny menjual kacamata tersebut di kalangan terbatas, yaitu antar teman. Kacamata unik buatan Deny juga diminati lantaran kenyamanan dan kesan mewah. 

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Dibanderol Mulai Rp 450 Ribu

Ia pun dapat meraup penghasilan jutaan rupiah dari kacamata tersebut. Satu buah kacamata hasil karya Deny dibanderol mulai Rp 450 ribu. Ia pun terus mengembangkan kacamata unik itu agar diterima berbagai kalangan, baik anak muda dan generasi tua.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya