Liputan6.com, Surabaya- Menjelang akhir Juli 2021, jumlah warga Kabupaten Madiun yang sudah menerima vaksin Covid-19 sebanyak 148.290 orang. Jumlah ini baru sekitar 25 persen dari jumlah penduduk Madiun yang berjumlah 550.000 orang.
Menurut Bupati Madiun Ahmad Dawami, warga yang telah menerima vaksin Covid-19 tersebut merupakan kelompok dari tenaga kesehatan, pelayan publik, kaum lanjut usia, dan masyarakat rentan. Kini, vaksinasi di Madiun mulai menyasar masyarakat umum.
"Acara vaksinasi di Madiun terpantau lancar, ada beberapa Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tapi masih kategori ringan, seperti demam, pusing, nyeri di bekas suntikan, maupun pegal linu," ujarnya, seperti yang dikutip dari Antara, Sabtu (24/7/2021).
Advertisement
Baca Juga
Pelaksanaan vaksinasi diserahkan ke masing-masing puskesmas. Lokasi yang dipilih harus memungkinkan penerima vaksin untuk menjaga jarak, tidak menimbulkan kerumunan, dan memiliki sirkulasi udara baik.
Bupati Madiun juga mengingatkan sekalipun program vaksinasi telah bergulir, namun warga harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 5M untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang belum berakhir.