Sejarah Klub
Ashton United FC merupakan klub sepak bola asal Inggris yang berbasis di Greater Manchester. Saat ini, klub tersebut merupakan kontestan dari ajang Northern Premier League Premier Division atau kasta ketujuh di kompetisi sepak bola di Inggris.
Merujuk catatan sejarahnya, Ashton United FC sudah dibentuk sejak 1878. Awalnya, klub ini Bernama Hurst Football Club. Salah satu laga pertamanya yang tercatat dalam sejarah ialah melawan Hurst Red Star pada 16 Maret 1879.
Pada awalnya, klub ini menggunakan warna kebesaran hitam-putih dengan motif garis-garis dan mendapat julukan sebagai The Lamb alias Si Domba.
Mereka untuk pertama kali berpartisipasi pada ajang Piala FA pada 1883. Ketika itu, tim yang berbasis di Hurst Cross ini sukses menang 3-1 atas Turton pada ronde pertama.
Pada 1885, Ashton sukses meraih gelar juara Manchester Senior Cup setelah menumbangkan Newton Heath (saat ini bernama Manchester United) dengan skor 3-0 di partai final.
Untuk saat ini, Ashton United FC menggunakan Hurst Cross sebagai stadion kandangnya. Mereka sebelumnya sempat berbasis di Holebottom di Smallshaw.
Hurst Cross sendiri merupakan salah satu lapangan sepak bola yang paling tua di dunia. Salah satu rekor jumlah penontonnya terjadi pada edisi 19.884 ketika mereka disaksikan lebih dari 9.000 penonton.
Sejauh ini, kapasitas terbaru dari stadion tersebut dapat menampung 4.500 penonton. Hanya 250 di antaranya yang dilengkapi tempat duduk, dan 750 tertutup dengan atap.
Dari segi performa, catatan penampilan yang ditorehkan Ashton United FC pada Northern Premier League 2021/2022 memang tak terlalu impresif. Sebab, mereka hanya mampu mengakhiri persaingan di peringkat ke-14 klasemen akhir dari total 22 peserta. Dari 42 pertandingan, Ashton United FC hanya mampu mendulang 51 poin.
Mereka tercatat hanya mampu menang 13 kali. Selain itu, 12 laga lainnya berakhir imbang dan 17 sisanya berakhir dengan kekalahan.
Pinjam Erling Haaland
Ashton United, klub yang berlaga di divisi ketujuh Inggris berniat meminjam striker Manchester City Erling Haaland. Haaland termasuk dari salah sedikit pemain City yang tidak tampil di Piala Dunia 2022, karena Timnas Norwegia gagal ke sana.
Oleh karenanya, ada waktu liburan sebulan lebih untuk Haaland sebelum kompetisi bergulir lagi.
Haaland jelas akan dirugikan karena jeda ini. Bisa saja dia akan kesulitan memanaskan "mesin" saat kompetisi bergulir lagi.
Oleh karenanya, Haaland setidaknya harus tetap memiliki kegiatan di lapangan hijau agar kondisinya terjaga. Maka salah satu klub semi-profesional di Inggris, Ashton United, berkeinginan merekrut Haaland selama 28 hari.
Klub yang berkompetisi di Northern Premier League itu bahkan secara serius melayangkan proposal peminjaman kepada City, agar Haaland bisa bermain dulu bersama mereka.
Berita Terbaru
Tips Tes Koran: Panduan Lengkap Menghadapi Psikotes Populer
VIDEO: Awas Penipuan Tiket Pesawat Fiktif! Seorang Penumpang Gagal Terbang
Car Free Night di Malam Tahun Baru, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Permintaan Mobil Bekas Terus Naik, Simak Prospek Usaha ASLC di 2025?
5 Dampak Negatif Sering Membentak Anak, Salah Satunya Penurunan Tumbuh Kembang
Cerminkan Prinsip Keadilan dan Gotong Royong, Benarkah Kenaikan PPN Lebih Baik Daripada Kenaikan PPh?
Polda Metro Jaya Imbau Masyarakat Tak Konvoi Saat Malam Tahun Baru, Ini Sanksinya
Penjualan NFT Berbasis Ethereum Capai Rp 4,8 Triliun dalam Sepekan
Inilah 5 Tradisi dari Berbagai Budaya yang Memengaruhi Dunia
Liburan Akhir Tahun Makin Seru, Game Makin Lancar! Seagate Perkenalkan SSD dan Hard Disk Baru
350 Quote Percaya Diri untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri
5 Keuntungan Langganan Google Play Pass, Salah Satunya Nikmati Saldo Promo s/d Rp600Rb!