Rusia dan Ukraina Akhirnya Sepakat Gencatan Senjata, Perjanjiannya?

Galaxy S5 Bisa Berubah Wujud Jadi Feature Phone?

Dengan mengaktifkan mode Ultra Power Saving, handset Galaxy S5 hanya mendukung kemampuan berkirim pesan teks via SMS dan melakukan telepon.

oleh Adhi Maulana Diperbarui 20 Mar 2014, 08:00 WIB

Diterbitkan 20 Mar 2014, 08:00 WIB

Galaxy S5 Bisa Disulap Jadi Feature Phone?

Dengan mengaktifkan mode Ultra Power Saving, handset Galaxy S5 hanya mendukung kemampuan berkirim pesan teks via SMS dan melakukan telepon.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Di tanggal 11 April mendatang, Samsung akan secara resmi meluncurkan Galaxy S5 di Indonesia. Smartphone unggulan generasi penerus Galaxy S4 itu diklaim memiliki sejumlah fitur unggulan yang mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan pengguna.

Tak tanggung-tanggung, layaknya iPhone 5S, Galaxy S5 juga dilengkapi fitur sensor sidik jari secara built-in yang memungkinkan pengguna membuka ponsel dengan cara men-scan sidik jari mereka. Terdapat pula fitur sensor denyut jantung untuk mendukung berbagai aplikasi kebugaran.

Nah selain dua fitur inovatif tersebut, terdapat satu fitur lagi yang sebetulnya cukup sederhana, namun menarik untuk diperhatikan. Fitur tersebut bernama 'Ultra Power Saving Mode'.

Dengan mengaktifkan mode Ultra Power Saving, handset Galaxy S5 mampu bertransformasi menjadi feature phone yang hanya mendukung kemampuan berkirim pesan teks via SMS dan melakukan panggilan telepon. Berbagai kemampuan canggih yang dimilikinya, termasuk konektivitas internet akan dimatikan dalam mode ini.

Menariknya lagi, dengan mengaktifkan mode Ultra Power Saving, tampilan layar Galaxy S5 akan menjadi hitam putih layaknya kebanyakan posel fitur.

Product Marketing Manager Mobile Phone Business Samsung Flegon Koen menjelaskan, "fitur ini sangat berguna bagi pengguna aktif yang memiliki mobilitas tinggi. Dengan menggunakan mode ini, handset Galaxy S5 mampu bertahan hingga 7-8 hari pemakaian dalam sekali charge."

"Fitur ini bisa sangat bermafaat jika kita dalam perjalanan dan kapasitas baterai hanya tersisa 10 atau 15%. Meski konektivitas data internet mati, namun kita masih bisa melakukan panggilan telepon dan SMS," lanjut Flegon di acara Samsung Galaxy S5 Media Pre Briefing.

Baca juga:
Heboh Pemilu, Samsung Tetap Rilis Galaxy S5 11 April di Indonesia
Lagi, Proses Produksi Galaxy S5 Dilaporkan Bermasalah
Minggu Depan Galaxy S5 Sambangi Malaysia, Indonesia?
Pabrik Samsung Terbakar, Produksi Galaxy S5 Tertunda?
Sensor Sidik Jari Bermasalah, Galaxy S5 Terancam Molor?