Makin Banyak Pelanggan, Datascrip Buka Service Center Baru

Liputan6.com, Medan - Seiring semakin banyaknya pelanggan, PT Datascrip yang dikenal sebagai distributor tunggal merek Canon membuka service center baru untuk meningkatkan kualitas layanan purna jual.

Dan kali ini PT Datascrip membuka cabang service center di luar Jawa yaitu di Medan, Sumatera Utara - tepatnya di Jl. Raden Saleh No. 69, Medan. Layanan purna jual itu diklaim hadir dengan ruang yang lebih luas dan nyaman serta layanan berkualitas dengan dukungan tim profesional.

“Ke depannya, kami akan memfokuskan Datascrip Service Center cabang Medan sebagai Service Hub produk Canon, baik kamera digital maupun printer untuk wilayah Indonesia bagian barat - meliputi Palembang, Pekanbaru, Aceh, Padang, Jambi, dan sekitarnya,” ujar Budianto Iskandar selaku Direktur Layanan Purna Jual PT Datascrip, melalui keterangan resminya, Sabtu (14/6/2014).

Dengan beroperasinya Service Hub ini, Budianto berharap, waktu perbaikan akan lebih cepat karena tidak perlu lagi mengirim unit ke Jakarta. Selain produk-produk Canon, Datascrip Service Center Medan juga melayani produk lainnya seperti ASUS, MSI, dan Lenovo (notebook/netbook/tablet PC), Panasonic dan Optoma (produk proyektor), Secure (CCTV, finger print, dan business machine), serta Ideal (produk business machine).

Saat ini PT Datascrip tercatat memiliki 10 Datascrip Service Center yang tersebar di sepuluh kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bekasi, Bandung, Surabaya, Semarang, Palembang, Pekanbaru, Medan, Balikpapan, dan Makassar.

Ditambah dengan dukungan jaringan authorized service, Datascrip Service Center mempunyai lebih dari 45 repair center yang tersebar di berbagai kota besar di Indonesia. Untuk produk Canon, seluruh authorized service center telah menggunakan modul online repair center.

"Dengan menggunakan sistem online untuk seluruh cabang, kami menerapkan standar pelayanan yang sama. Di samping itu, terdapat juga layanan quick/express service yaitu layanan ditunggu, di mana unit akan selesai diperbaiki dalam 3 jam," jelas Budianto.