Penumpang Ditahan Gara-Gara Pakai Ponsel di Pesawat

Penumpang di Tiongkok ditahan selama lima hari lantaran menggunakan ponselnya selama berada di dalam pesawat dan saat masa lepas landas.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 14 Feb 2017, 08:30 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2017, 08:30 WIB
Penumpang memakai ponsel di pesawat
Penumpang pakai ponsel di pesawat (Sumber: CNET)

Liputan6.com, Jakarta - Selama ini, setiap menaiki pesawat pasti diingatkan oleh pramugari untuk menonaktifkan ponsel. Oleh karenanya kebanyakan orang mengaktifkan pengaturan ponsel mereka pada mode pesawat (airplane mode).

Meski begitu, ada sedikit perbedaan dengan yang diterapkan di Tiongkok. Dalam laporan China.org disebutkan bahwa tiga penumpang pesawat dalam penerbangan antara 5 Januari hingga 6 Januari ditangkap lantaran menggunakan ponsel mereka di kabin pesawat.

Sebagaimana dilansir CNET, Selasa (14/2/2017), hal ini kabarnya seorang perempuan bernama Zhang diduga menolak menonaktifkan ponselnya saat pesawat terbang landas. Bukan hanya itu, ia bahkan membuat panggilan dengan teleponnya. Gara-gara itu, Zhang ditahan selama 5 hari.

Penumpang lainnya bernama Niu yang juga ditahan gara-gara pelanggaran ponsel. Ia ditahan selama 3 hari. Tak hanya mereka, penumpang bernama belakang Wang mungkin adalah yang paling sial di antara ketiganya.

Penumpang yang tidak diketahui jenis kelaminnya itu diduga mendengarkan musik selama pesawat lepas landas dan pesawat mendarat. Wang ditahan selama lima hari gara-gara menggunakan ponsel saat dalam penerbangan.

Tak hanya dikurung, denda yang berlaku bagi mereka bisa mencapai 50.000 yuan atau sekitar US$ 7.265 (Rp 96,8 jutaan).

Pihak berwenang Tiongkok bersikeras bahwa semua perangkat ponsel harus dinonaktifkan saat berada dalam penerbangan. Mereka tak yakin bahwa airplane mode dapat memblokir semua sinyal. Anehnya, penggunaan tablet tak terlalu dinilai dipermasalahkan.

Ada beberapa aturan resmi yang tak terlalu ketat mengenai penggunaan ponsel saat penerbangan. Artinya, hukuman-hukuman seperti di atas tak perlu diberlakukan.

Namun, kemungkinan ini diberlakukan agar penumpang seperti Zhang, Niu, dan Wang lebih mematuhi peraturan bahwa di pesawat tak diperbolehkan menghidupkan jaringan seluler serta penggunaan ponsel saat lepas landas dan mendarat.

(Tin/Cas)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya