Daftar Smartphone Pertama yang Kebagian Android P

Menariknya, Google juga mengungkap perangkat selain Pixel dan Nexus juga bakal bisa menerima versi beta Android P.

oleh Jeko I. R. diperbarui 09 Mei 2018, 12:30 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2018, 12:30 WIB
Ilustrasi Android
Ilustrasi Android (iStockPhoto)

Liputan6.com, Mountain View - Google akhirnya mengumumkan kehadiran Android P pada gelaran Google I/O 2018, yang dihelat di Shoreline Amphitheatre, Mountain View, Amerika Serikat (AS).

Android P yang diumumkan baru hanya versi beta. Namun demikian, Google sudah mengungkap sejumlah fitur dan perubahan drastis yang akan muncul pada sistem operasi terbarunya ini.

Adapun versi beta Android P ini sudah hadir ke publik dan bisa dicoba oleh pengguna perangkat Google, seperti Pixel dan Nexus.

Menariknya, Google juga mengungkap perangkat selain Pixel dan Nexus juga bakal bisa menerima versi beta Android P.

Apa saja perangkat tersebut? Berikut Tekno Liputan6.com rangkum daftar smartphone pertama yang bisa menjajal versi beta Android P, sebagaimana kami kutip dari Android Authority pada Rabu (9/5/2018).

  • Google Pixel
  • Google Pixel XL
  • Google Pixel 2
  • Google Pixel 2 XL
  • Essential Phone
  • OnePlus 6Xperia XZ2
  • Nokia 7 Plus
  • Oppo R15 Pro
  • Vivo X21
  • Vivo X21UD
  • Xiaomi Mi MIX 2s

Fitur Baru Android P

Google I/O
Fitur Adaptive Battery pada Android P yang diterapkan Google I/O (Sumber: Tech Crunch)

Sama seperti tahun sebelumnya, dalam gelaran Google I/O kali ini Google turut mengumumkan kehadiran Android P. Meski masih dalam versi beta, perusahaan sudah mengungkap sejumlah fitur anyar.

VP Engineering Android Dave Burke menuturkan, Android P mengusung tiga tema, yakni cerdas, sederhana, dan sangat digital.

Bagi kamu yang penasaran seperti apa fitur anyar Androd P, berikut beberapa rangkumannya seperti dikutip dari Venture Beat, Rabu (9/5/2018),

Salah satu fitur yang diperkenalkan Google untuk Android P adalah App Actions. Fitur ini memungkinkan Android memprediksi tindakan yang akan dilakukan oleh pengguna.

Tak hanya itu, fitur ini juga memungkinkan pengembang meningkatkan kemampuan aplikasinya termasuk membuat konten yang lebih mudah diakses. Jadi, pengguna dapat melakukan sejumlah tindakan dengan lebih cepat.

Fitur ini dapat berlaku di sejumlah aplikasi, seperti Google Search, Google Play, Google Assistant, dan launcher Android. Nantinya, rekomendasi tindakan akan dibuat berdasarkan pemakaian dan relevansinya dengan pengguna.

Android P juga hadir dengan fitur bernama Slice. Fitur ini mampu menampilkan antarmuka aplikasi di dalam hasil pencarian Google Search termasuk Google Assistant.

Rilis Pertengahan Tahun

Fitur Adaptive Battery pada Android P yang diterapkan Google I/O
Fitur Adaptive Battery pada Android P yang diterapkan Google I/O (Sumber: Tech Crunch)

Rencananya, fitur ini akan rilis di Google Search pada pertengahan tahun, sedangkan di Google Assistant pada akhir 2018.

Android P kini juga tampil dengan sistem navigasi baru. Burke menyebut sistem ini menawarkan cara lebih cepat untuk mengakses Android. Dalam sistem anyar ini, Android P tampil dengan satu tombol Home dan mengandalkan navigasi berbasis gerakan, mirip dengan iPhone X.

Google memang masih menyertakan tombol Back, tapi dalam pengaturan bawaan, tombol tersebut disembunyikan. Untuk membuka multitasking, misalnya, pengguna cukup menggeser tombol Home ke bagian samping.

Kali ini, Google juga menghadirkan Android Dashboard, alat yang memungkinkan pengguna mengelola waktu yang dihabiskan saat menggunakan aplikasi.

Fitur yang baru hadir di Android P ini akan menampilkan waktu yang dihabiskan pengguna selama mengakses ponsel dan memberikan notifikasi saat sudah terlalu lama.

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya