Twit Kocak Warganet soal Laman Lowongan CPNS 2018 yang Sulit Diakses

Kendati laman SSCN sudah untuk mengumumkan formasi CPNS 2018 sudah dibuka, sebagian pengguna internet yang hendak mengakses laman ini mengalami kesulitan.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 19 Sep 2018, 16:39 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2018, 16:39 WIB
Ribuan Pelamar Ikuti Tes CPNS Kemenkumham
Peserta tes seleksi CPNS Kemenkumham mengecek no pendaftaran di gedung BKN, Jakarta, Senin (11/9). Pada 2017, tercatat 1.116.138 pelamar CPNS mendaftar di lingkungan Kemenkumham. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Laman Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) mulai bisa diakses pada Rabu 19 September 2018, tepatnya mulai pukul 13.00 WIB. Kendati demikian, sebagian pengguna internet yang hendak mengakses laman ini mengalami kesulitan.

Kesulitan mengakses laman sscn.bkn.go.id ini pun dikeluhkan warganet melalui media sosial Twitter.

Pantauan Tekno Liputan6.com, Rabu (19/9/2018), keluhan bernada kocak dikicaukan oleh pemilik akun @Diazzahmad. Menurut dia, jika pengguna internet mengakses laman SSCN yang lemot tidak memiliki kekasih, belum mandi dan sambil tiduran, bisa kelar hidupnya.

Pemilik akun @nfshfn justru bercanda sambil menanyakan kabar pengguna yang hendak masuk ke SSCN.

Keluhan Warganet

[Bintang] 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Mempertimbangkan Daftar CPNS 2018
Kenapa harus daftar CPNS 2018? Ya, kenapa nggak? (Liputan6.com)

Tidak sedikit pengguna internet yang mengeluh sulit membuka laman SSCN. Pengguna dengan akun @dustwinnie mengaku tidak bisa mengakses laman SSCN sejak pukul 13.00 WIB.

Serupa, pengguna dengan akun @wid_tamy mengaku sudah mencoba mengakses laman SSCN sejak pukul 14.00 WIB, tetapi masih tak bisa dibuka.

Lain lagi dengan pemilik akun @iseusynthia yang berhasil membuka laman SSCN.

Sementara, pengguna dengan akun @anamtasia mengeluhkan sulitnya membuka portal SSCN seperti membuka portal komplek yang ditembok. Sama-sama sulit.

Pengguna lainnya mengaku pusing lantaran laman SSCN sulit diakses.

Cara Login

Ribuan Pelamar Ikuti Tes CPNS Kemenkumham
Peserta tes seleksi CPNS Kemenkumham mengecek no pendaftaran di gedung BKN, Jakarta, Senin (11/9). Pada 2017, tercatat 1.116.138 pelamar CPNS mendaftar di lingkungan Kemenkumham. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Tepat pada hari ini, Rabu (19/9/2018) pukul 13.00, Badan Kepegawaian Negara (BKN) bakal membuka akses portal penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018.

Bagi yang ingin mendaftar CPNS 2018, mereka dapat mengakses portal resmi BKN, yakni sscn.bkn.go.id.

Sampai berita ini diturunkan memang portal sscn.bkn.go.id belum bisa diakses. Dalam laman tersebut tertulis informasi sebagai berikut.

"Mohon Maaf, Portal SSCN Saat ini belum dapat diakses.Portal SSCN akan dibuka pada pukul 13.00 WIB."

"Info lebih lanjut dapat dilihat di Portal BKN yaitu www.bkn.go.id"

Nah, untuk pelamar baru berikut adalah sejumlah langkah untuk bisa mengikuti proses penerimaan CPNS 2018 yaitu:

1. Buat akun di portal sscn.bkn.go.id dengan mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga (KK) atau NIK Kepala Keluarga.

2. Login ke sscn.bkn.go.id dengan menggunakan NIK dan password yang telah ditentukan

3. Upload swafoto (selfie) dengan memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Informasi Akun agar dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.

4. Pelamar juga diharuskan mengisi biodata, memilih 1 instansi, 1 formasi dan 1 jabatan yang diminati; dan

5. Simpan data yang sudah dicek di Resume dan klik Kirim.

6. Sebelum dikirim, pelamar dianjurkan untuk mengecek kembali data di resume untuk memastikan data tersebut lengkap dan benar, karena setelah dikirim data tidak bisa diubah lagi.

7. Pelamar bisa mencetak Kartu Pendaftaran SSCN 2018 sebagai bukti telah menyelesaikan proses pendaftaran melalui SSCN 2018.

Jika ada masalah dalam pengisian di portal SSCN, pelamar bisa mengklik helpdesk yang ada di portal tersebut untuk bantuan dan pengaduan.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya