Cara Mengecek Riwayat Notifikasi di Smartphone Android

Kamu bisa kembali melihat ulang notifikasi mulai dari panggilan, email, pembaruan aplikasi, hingga pemberitahuan lainnya. Berikut caranya.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Okt 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2018, 07:00 WIB
Google Play
Ilustrasi Google Play Instant, fitur terbaru yang memungkinkan pengguna Android menjajal gim mobile sebelum mengunduh dan menginstalnya di perangkat. (Foto: Digital Trends)

Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah kamu merasa bingung setiap kali tak sengaja menghapus notifikasi di smartphone, tetapi malah kelewat satu atau beberapa, dan tidak tahu letak riwayat notifikasinya dimana?

Nah, sekarang kamu bisa kembali melihat ulang notifikasi mulai dari panggilan, email, pembaruan aplikasi, hingga pemberitahuan lainnya. 

Namun, perlu dicatat kalau cara ini hanya bisa dilakukan di perangkat Android Stock seperti Pixel dan Android One, mengingat perangkat ini memiliki fitur Notification Log.

Atau, bagi kamu pengguna non Pixel dan Android One, bisa memanfaatkan aplikasi bernama Unnotification.

Aplikasi ini berfungsi untuk menarik kembali notifikasi yang telah kamu swipe agar bisa muncul lagi. Kamu bisa mengunduhnya secara cuma-cuma di Google Play Store.

Nah, khusus bagi kamu pengguna Pixel dan Android One, Tekno Liputan6.com akan memberikan cara yang dapat kamu lakukan untuk melihat riwayat notifikasi di Android. Berikut caranya seperti dikutip The Verge pada Rabu (24/10/2018).

1. Cara pertama yang dapat dilakukan, kamu harus memasang widget settings di home. Akan muncul opsi Home Settings, Widget, dan Wallpaper

2. Lalu, klik widgets pada opsi tersebut

3. Kemudian, scroll ke bawah dan klik “Settings Shortcut” untuk memasang widget dengan menahan ikon tersebut di home

4. Selanjutnya, scroll  ke bawah dan klik “Notification Log”

5. Berikutnya, piluh "Notification Log" dan gabungkan widget-nya di layar home kamu

6. Terakhir, klik widget "Notification Log" dan scroll riwayat notifikasi yang kamu ingin lihat.

Navigasi Gestur Belum Bisa Jadi Standar Baru Smartphone Android

Ilustrasi Android 9 Pie
Ilustrasi Android 9 Pie (Foto: Google)

Dengan dirilisnya smartphone terbaru Google, Pixel 3 dan Pixel 3 XL, Android mulai memasuki era baru di mana laman antarmuka berbasis gestur diperkenalkan secara luas.

Kita mungkin sudah menemukan fitur navigasi berupa gestur ini di iPhone X ketika Apple memutuskan membuang tombol home.

Namun di Android, perilaku 'geser jempol' untuk navigasi masih kurang lazim.

Pabrikan smartphone nyatanya masih setia menggunakan navigasi konvensional berupa tombol home, tombol back atau kembali, serta tombol opsi.

Dilansir Merdeka pada Kamis (18/10/2018), Google memanfaatkan momentum ini untuk berubah, dengan menyematkan fitur terbarunya di Android 9.0 Pie.

Navigasi gestur ini dianggap sebagai alternatif dari tombol navigasi konvensional. Bahkan, di Pixel 3 dan 3 XL, tombol navigasi konvensional sudah tak bisa lagi ditemukan.

Tentu, dengan menyematkannya ke Android Pie, Google memiliki visi ke depan untuk mengubah fitur navigasi jadi gestur.

Beberapa pabrikan pun sudah mencoba mengembangkan sistem ini, di antaranya Samsung, OnePlus, Xiaomi, serta Huawei.

Kita bahkan sudah melihat beberapa produk Xiaomi seperti Redmi Note 5 yang menggunakan sistem gestur ini.

Bagaimana menurut kamu, apakah navigasi berbasis gestur ini menarik?

Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL

Pixel
Tampilan dua Pixel 3 yang baru meluncur (sumber: google)

Google akhirnya mengumumkan kehadiran smartphone terbaru besutannya, Pixel. Seperti biasa, ada dua varian yang diperkenalkan, yakni Pixel 3 dan Pixel 3 XL. 

Secara desain kedua smartphone ini masih serupa dengan pendahulunya. Namun, berkat bezel yang lebih tipis, Pixel 3 dan Pixel 3 XL hadir dengan layar lebih besar. 

Pixel 3 XL memiliki layar 6,3 inci dengan notch di bagian atas, sedangkan Pixel 3 mempunyai bentang layar 5,5 inci--lebih besar 5 inci dari Pixel 2.

“Untuk kebutuhan yang selalu ada, kami mendesain kamera terbaik dan memasukkannya ke ponsel paling membantu di dunia,” tutur Chief Hardware Google Rick Osterloh seperti dikutip dari The Verge, Rabu (10/10/2018). 

Untuk spesifikasi, kedua smartphone didukung dengan chipset Snapdragon 845 dan RAM 4GB. Google juga menyertakan speaker stereo di bagian depan dan bluetooth 5.0. 

Di Pixel 3 ini, Google juga menyematkan chip keamanan Titan M. Perusahaan menyebut chip ini menyediakan perlindungan langsung untuk kebutuhan enksripsi, login, dan data aplikasi. 

Rencananya, Pixel 3 akan resmi meluncur pada 18 Oktober 2018. Adapun banderol harga smartphone ini adalah US$ 799 untuk Pixel 3 berkapasitas 64GB.

Sementara varian Pixel 3 XL dengan kapasitas yang sama dijual US$ 899. Untuk varian Pixel 3 XL dengan kapasitas 128GB dibanderol US$ 999. 

(Vivi Hartini/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya