Samsung Bixby Kini Terintegrasi dengan 3 Layanan Utama Google

Kini Samsung sudah mengumumkan Bixby akan terhubung dengan tiga layanan Google, seperti Google Maps, Play Store, dan YouTube.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 09 Jan 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2019, 09:00 WIB
Bixby
Bixby. (Doc: The Verge)

Liputan6.com, Jakarta - Samsung kian memantapkan diri untuk memperkuat layanan asisten virtualnya, Bixby. Hal itu ditunjukkan melalui kerja sama dengan sejumlah perusahaan penyedia layanan kenamaan.

Seperti dikutip dari Phone Arena, Rabu (9/1/2019), dalam event Consumers Electronic Show (CES) 2019, Samsung mengumumkan Bixby akan dapat segera bekerja dengan Google Play, YouTube, Google Maps, iHeartRadio, hinga Uber.

Melalui integrasi tersebut, Samsung berencana untuk membuat Bixby semakin pintar dan menjangkau lebih banyak perangkat. Dengan kata lain, Bixby akan menjadi sebuah platform kecerdasan buatan yang terbuka.

"Bixby dimulai sebagai cara pintar untuk menggunakan smartphone Galaxy. Kini, asisten virtual itu sudah berubah menjadi lebih besar, sebuah platform kecerdasan buatan terbuka yang mendukung lebih banyak perangkat," tutur Samsung.

Bixby juga akan terintegrasi dengan sejumlah produk Samsung yang baru dan sudah ada. Samsung menyebut teknologi ini akan tersedia di sejumlah perangkat Samsung di 2019, mulai dari TV, kulkas, mesin cuci, hingga speaker.

Selain itu, Bixby juga akan merambah sistem mobil pintar melalui layanan Digital Cockpit. Melalui integrasi ini, Bixby dapat diperintah untuk menginformasikan kapasitas bensin dan menyetel temperatur mobil.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Samsung Siap Lepas Bixby ke Pihak Ketiga

Samsung Bixby
Kulkas pintar Samsung dengan teknologi Bixby di dalamnya

Rencana Samsung untuk memperluas layanannya ke pihak ketiga memang sudah diketahui sejak tahun lalu. Alasannya, layanan ini masih ketinggal dari layanan serupa, seperti Google Assistant dan Amazon Alexa.

Dikutip dari SlashGear, Rabu (7/11/2018), rencana ini akan diumumkan perusahaan saat ajang Samsung Developer Conference.

Menurut kabar, integrasi dengan pihak ketiga ini akan diberi nama 'Capsules'. Namun, belum diketahui secara pasti bentuk integrasi apa yang akan dilakukan Samsung.

Samsung sendiri sudah mulai menghadirkan Bixby di beberapa perangkat besutannya. Tidak hanya smartphone, asisten virtual itu kini tersedia di TV dan kulkas pintar buatan perusahaan asal Korea Selatan tersebut.

Terbaru, Bixby juga dipastikan hadir untuk speaker pintar besutan Samsung, yakni Galaxy Home. Akan tetapi, Samsung masih belum mengungkap lebih banyak informasi seputar speaker ini.


Bixby Bakal Hadir di Semua Smartphone Samsung

Bixby
Ilustrasi Bixby di perangkat Samsung. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Sebelumnya, Samsung juga mengumumkan pihaknya akan mengintegrasikan asisten cerdas Bixby ke seluruh perangkatnya pada 2020.

Bixby pertama kali diperkenalkan pada 2017, yakni pada flagship smartphone Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus.

Dalam interview dengan Wall Street Journal sebagaimana dikutip dari Android Authority, Head Consumer Electronics Samsung Kim Hyun-suk mengonfirmasi hal tersebut.

Kim menyebutkan, perusahaan akan menghadirkan konektivitas internet dan asisten virtual (Bixby) ke semua produknya per 2020. Tujuannya, menurut Kim, untuk menciptakan ekosistem lewat aplikasi SmartThings.

Kim mengakui, upaya menghadirkan kecerdasan buatan sebelumnya tidak berfungsi lantaran kurangnya kohesi dengan produk-produk yang dikirimnya.

Oleh sebab itu, Samsung tidak ingin mengulang kesalahan tersebut dan kini semuanya akan berpusat pada kecerdasan buatan.

Untuk diketahui, kecerdasan buatan saat ini menjadi kata kunci baru yang banyak digunakan produsen dalam smartphone-nya.

Perusahaan Korea Selatan itu menilai, kecerdasan buatan merupakan fokus perusahaan dalam bersaing melawan perusahaan-perusahaan teknologi asal Tiongkok dan Amerika Serikat.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya