Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Sentuh Angka 171 Juta

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan APJII dan Polling Indonesia, jumlah pengguna internet di Indonesia saat ini sebanyak 171,17 juta.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 16 Mei 2019, 09:02 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2019, 09:02 WIB
Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono
Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono saat memberikan penjelasan mengenai survei penetrasi pengguna internet di Indonesia kepada wartawan di Jakarta, Rabu (15/5/2019) malam. (Liputan6.com/ Agustin S. Wardani)

Liputan6.com, Jakarta - Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengumumkan survei penetrasi pengguna internet di Indonesia pada tahun 2018.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan APJII dan Polling Indonesia, jumlah pengguna internet di Indonesia saat ini sebanyak 171,17 juta.

Diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal APJII, Henri Kasyfi Soemartono, angka pengguna internet ini sebesar 64,8 persen dari jumlah keseluruhan penduduk di Indonesia.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk di Indonesia yakni 264,16 juta. Sehingga diperoleh total pengguna internet 2018 sebanyak 171,17 juta.

Henri juga menyebut, ada kenaikan jumlah pengguna internet di Indonesia ketimbang tahun lalu. Menurutnya tahun lalu pengguna internet sekitar 54,68 persen dari populasi 262 juta penduduk atau sekitar 143,26 jiwa.

Jika dikalkulasi, total pengguna internet di Indonesia meningkat 10,12 persen atau 27,9 juta orang dalam setahun.

"Kenaikan ini disebabkan karena ada pembangunan infrastruktur oleh penyedia jasa internet baik yang besar ataupun penyedia jasa internet lokal yang kecil-kecil," tutur Henri di Jakarta, Rabu (15/5/2019).

Dia mengatakan, jumlah pengguna internet pun diperkirakan terus bertambah seiring dengan pembangunan infrastruktur di berbagai daerah di Indonesia.

 

Metode Survei

Sekjen APJII Henri Kasyfi Soemartono saat memberikan penjelasan mengenai survei penetrasi pengguna internet di Indonesia kepada wartawan di Jakarta, Rabu (15/5/2019) malam. (Liputan6.com/ Agustin S. Wardani)

Sekadar informasi, survei ini ditarik berdasarkan provinsi di Indonesia. Adapun persebaran pengguna internet paling banyak ada di Pulau Jawa 55 persen diikuti dengan Pulau Sumatera sebesar 21 persen, Sulawesi, Maluku dan Papua 10 persen, Kalimantan 9 persen, serta Bali dan Nusa Tenggara sebesar 5 persen.

Henri memaparkan, berdasarkan usianya, pengguna internet Indonesia paling banyak berusia 15-19 tahun, diikuti dengan usia 20-24 tahun, usia 25-29 tahun, dan 30-34, dan seterusnya hingga paling sedikit adalah pengguna dengan usia 5-9 tahun dan 65 tahun ke atas.

Sementara, berdasarkan tingkat pendidikan, pengguna internet paling banyak adalah yang pernah berkuliah namun tidak tamat. Menurut Henri, semua orang-orang yang pernah berkuliah pasti mengakses internet, diikuti oleh mereka yang memiliki gelar akademis, sedang di SMA, tamatan SMA, tamatan SMP, dan sedang di SMP.

Kemudian, berdasarkan pekerjaan, jumlah pengguna internet paling banyak di Indonesia adalah wirausaha besar, guru, pedagang online shop, jasa konsultan, mahasiswa, pegawai BUMN, aparatur sipil negara, karyawan, hingga buruh.

(Tin/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya