Liputan6.com, Jakarta - Telkom Indonesia baru saja memperkenalkan data center baru berkapsitas 54 megawatt (MW) yang berlokasi di Kabil Integrated Industrial Estate, Batam.
Batam dipilih sebagai lokasi strategis karena posisinya di jalur utama jaringan kabel bawah laut internasional serta statusnya sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (Free Trade Zone).
Advertisement
Baca Juga
Free Trade Zone sendiri menawarkan berbagai insentif investasi bagi perusahaan swasta di Indonesia di antaranya insentif fiskal, kemudahan perizinan, serta akses langsung ke jaringan kabel bawah laut internasional.
Advertisement
Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan green data center, pusat data bernama NeutraDC Nxera Batam ini menggandeng Medco Power untuk memastikan pasokan energi terbarukan bagi operasional pusat data.
Dari sisi konektivitas, telah terjalin kemitraan strategis dengan Telekomunikasi Indonesia Internasional (Telin) dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) guna memastikan latensi rendah dan jalur konektivitas yang efisien, serta menghubungkan Batam dengan kota-kota besar di Indonesia serta Singapura dan Australia.
Dirut NeutraDC Nxera Batam, Indrama YM Purba, menjelaskan bahwa data center ini merupakan bagian dari ekosistem data center Telkom Indonesia, setelah sebelumnya menghadirkan Hyperscale Data Center di Cikarang melalui anak perusahaan Telkom, yaitu PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC).
"Dengan meningkatnya kebutuhan akan infrastruktur digital yang efisien dan berkelanjutan, fasilitas ini dirancang dengan standar internasional sebagai AI-enabler, termasuk penggunaan energi terbarukan,” ujar Indrama melalui keterangannya, Kamis (17/4/2025).
Selain solusi Data Center, Telkom juga menyediakan berbagai solusi lainnya seperti solusi managed service SD-WAN, dedicated connectivity, cybersecurity, cloud, dan lainnya.
Ke depan, Telkom akan terus mendukung kebutuhan segmen perusahaan swasta di Indonesia melalui transformasi digital, pemenuhan kebutuhan industri AI, serta percepatan ekosistem ekonomi digital di Indonesia dan Asia Tenggara.
Telkom Hadirkan neuCentrIX di Cirebon
Sebelumnya, Telkom meluncurkan neuCentrIX Cirebon, Kamis (24/10/2024). Peluncuran layanan data center tersebut menegaskan posisi Telkom sebagai pemimpin dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia.
Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono menyebut, peresmian neuCentrIX Cirebon menandai dimulainya operasional data center modern yang dapat memperkuat ekosistem digital di Jawa Barat. Ia mengatakan, hal itu juga dapat memberikan solusi data yang aman bagi para pelaku bisnis di berbagai sektor.
“Jadikan simple, secure, dan standard sebagai acuan dalam pengelolaan neuCentrIX,” sebutnya.
Sementara itu, Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir menegaskan komitmen Telkom dalam perjalanan neuCentrIX ke depannya.
“neuCentrIX merupakan wujud komitmen TelkomGroup untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia,” tegasnya.
Sedangkan, Direktur Network & IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko mengajak seluruh personel untuk menjaga kualitas pelayanan guna menyukseskan perjalanan neuCentrIX.
“Kita tegakkan disiplin operasi untuk memberikan performansi layanan yang prima dan customer experience yang excellent,” ujarnya.
Advertisement
Beri Kontribusi Signifikan
Kehadiran neuCentrIX di Cirebon diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan layanan digital para pelaku bisnis di Jawa Barat, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi digital Indonesia secara menyeluruh.
Telkom siap menyediakan layanan data center andal dan aman, yang akan terus diperluas untuk memenuhi kebutuhan layanan digital masyarakat dan industri di berbagai daerah.
Dalam kesempatan yang sama, Telkom juga melakukan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan serta kontrak dengan empat pelanggan, antara lain Media Akses Data, Juragan Wifi Indonesia, Integrasi Jaringan Ekosistem/Weave, dan Aplikanusa Lintasarta.
Momen ini mengawali kolaborasi Telkom dengan para mitra strategis, khususnya di wilayah Cirebon.
Pusat Data Hyperscale di Bekasi: Solusi untuk Pemain Global
Telkom Indonesia juga membangun pusat data hyperscale di Bekasi dengan luas 65.000 m2, kapasitas hingga 10.000 rak, dan kapasitas daya listrik sekitar 75 MW. Pusat data ini dirancang ramah lingkungan dengan konsep ECO (Evolve, Connected, & Origin) dan menggunakan anyaman dalam desainnya.
Pusat data ini ditujukan untuk pemain besar, global, dan korporasi dari berbagai sektor. Desain yang ramah lingkungan menunjukkan komitmen Telkom Indonesia terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial lingkungan.
Dengan kapasitas yang besar dan desain yang inovatif, pusat data hyperscale di Bekasi siap menjadi pusat data kelas dunia yang mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
Investasi dan Rencana Masa Depan
Telkom Indonesia sedang mencari investor untuk bisnis pusat datanya, dengan valuasi yang diperkirakan lebih dari US$1 miliar. Perusahaan juga berencana untuk menyelenggarakan NeutraDC Summit 2024 yang akan fokus pada peran pusat data dalam mendukung pertumbuhan AI.
Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen Telkom Indonesia untuk terus berinvestasi dan mengembangkan bisnis pusat datanya.
Telkom Indonesia telah dan akan terus memainkan peran penting dalam pengembangan infrastruktur digital Indonesia. Dengan portofolio pusat data yang luas dan terus berkembang, Telkom Indonesia siap mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia dan menjadi pemain kunci di pasar pusat data global.
Advertisement
