Xiaomi Pisah dari Poco

Liputan6.com, Jakarta - Seri Pocophone dari Xiaomi tak dimungkiri telah berhasil mencuri perhatian publik. Alasannya, lini ini dibekali spesifikasi mumpuni, tapi tetap dibanderol dengan harga terjangkau.

Kini setelah lama tidak terdengar, Xiaomi mengumumkan informasi anyar seputar Poco. Namun bukan membahas produk terbaru, seperti dikutip dari GSM Arena, Sabtu (18/1/2020), perusahaan malah memastikan Poco akan berdiri sebagai merek mandiri.

Kepastian itu diketahui langsung dari cuitan VP Xiaomi Global Manu Kumar Jain. Dia mengatakan Poco kini terpisah sebagai merek dan beroperasi secara mandiri.

"Poco yang dimulai dari sub-brand Xiaomi, telah tumbuh dengan identitasnya sendiri. Poco F1 merupakan ponsel populer. Kami merasa ini waktu yang tepat membiarkan Poco beroperasi sendiri," tulisnya.

Kendati demikian, tidak banyak informasi detail yang diungkap oleh Janu. Karenanya, menarik untuk menunggu langkah Poco di masa depan setelah menjadi merek mandiri.

Sebelumnya, Head Pocophone Global Alvin Tse memang mengatakan akan ada informasi baru mengenai Poco di 2020. Ada kemungkinan informasi tersebut juga berkaitan dengan rencana Poco di tahun ini.

Sebelumnya, seperti dikutip dari laman Gizchina, Xiaomi dilaporkan telah mengajukan surat resmi untuk mendaftarkan merek dagang untuk Poco F2.

Dengan ini, berarti Xiaomi akan meluncurkan seri penerus Poco F1 dalam waktu dekat.

Walau sudah mendaftarkan merek dagang Poco F2, bukan berarti Xiaomi akan meluncurkan smartphone tersebut dalam waktu dekat ini.

Sekadar informasi, Poco dalam bahasa Spanyol memiliki arti "kecil", tetapi perusahaan memiliki ambisi besar yang telah dibuktikan sejak awal melalui kehadiran Pocophone F1 sebagai smartphone premium dengan harga paling terjangkau.

Dijelaskan Alvin Tse, smartphone tersebut bisa dijual dengan harga terjangkau karena perusahaan menyuguhkan teknologi yang benar-benar dibutuhkan oleh konsumen.

Fokus semacam itu, diyakini bisa membuat Poco sebagai yang terbaik di kelasnya. Alvin menegaskan Poco benar-benar fokus pada berbagai teknologi yang dibutuhkan dan digunakan konsumen.

(Dam/Isk)