Liputan6.com, Jakarta - Qualcomm baru saja mengumumkan teknologi pengisian baterai cepat (fast charging) terbaru mereka, yakni Quick Charge 5.
Perusahaan menyatakan, teknologi Quick Charge 5 ini sudah mendukung isi daya cepat 100 watt.
Dikutip dari Mac Rumors, Selasa (28/7/2020), teknologi fast charging baru ini mampu menjaga suhu baterai lebih dingin 10 derajat celcius, dan 70 persen lebih efisien dari seri sebelumnya.
Advertisement
Baca Juga
Perusahaan juga mengatakan, Quick Charge 5 sudah menyertakan 12 pelindung voltase, arus, dan suhu yang terpisah.
Sayang, Qualcomm belum mengungkap seri smartphone apa saja yang akan hadir dengan teknologi Quick Charge 5 ini.
Akan tetapi, perusahaan berharap Quick Charge 5 ini akan mulai diadopsi oleh smartphone yang meluncur pada kuartal ketiga tahun ini.
Qualcomm Rilis Snapdragon 865 Plus
Qualcomm memperkenalkan chipset mobile 5G terbarunya, Snapdragon 865 Plus. Chipset ini adalah penerus dari Snapdragon 865 yang dirilis akhir tahun lalu dan kini sudah mentenagai lebih dari 140 tipe smartphone premium.
Senior VP sekaligus GM Mobile Qualcomm Technologies, Alex Katouzian, mengatakan, Qualcomm terus berinvestasi pada chipset seri premium 8 untuk mendorong performa dan efisiensi daya. Tak lupa, kamera, AI, dan pengalaman gaming juga ditingkatkan.
"Meneruskan kesuksesan Snapdragon 865, Snapdragon 865 Plus yang baru memberikan performa ditingkatkan untuk flagship smartphone gelombang selanjutnya," tutur Katouzian, seperti dikutip dari keterangan resmi Qualcomm, Kamis (9/7/2020).
Advertisement
Modem di Snapdragon 865
Secara spesifikasi, Snapdragon 865 Plus didukung modem Snapdragon X55 RF system.
Kemudian mesin AI yang digunakan adalah Qualcomm AI Engine generasi kelima yang mendukung kamera, audio, dan pengalaman gaming lancar.
Sari segi dukungan gaming, chipset ini didukung Snapdragon Elite Gaming yang memberikan kualitas gaming desktop pada smartphone. Antara lain kemampuan update driver GPU, desktop forward rendering, frame rate hingga 144FPS, dan tampilan HDR gaming yang mendukung 1 miliar warna.
(Ysl/Isk)