Liputan6.com, Jakarta - Pamor gim buatan InnerSloth yang berjudul Among Us memang masih jauh dari redup, malah belakangan ini gim bergenre social deduction ini kembali naik daun. Kenapa?
Alasannya, baru-baru ini politisi Amerika Serikat bernama Alexandria Ocasio-Cortez jadi pembicaraan warganet saat bermain gim Among Us di Twitch.
Alih-alih fokus membicarakan tentang isu politik, wanita yang juga dikenal dengan inisialnya AOC ini memperlihatkan kesenangan dirinya bermain gim.
Advertisement
Baca Juga
Namun baru-baru ini, sejumlah gamer mengeluhkan pengalaman yang kurang mengenakkan saat bermain gim Among Us di server publik karena kelakuan seorang hacker bernama Eris Loris.
Alih-alih bertindak curang, dia menyebarkan pesan spam di dalam gim dengan mempromosikan Donald Trump agar dapat kembali menjabat sebagai presiden AS untuk kedua kalinya.
Saat peretasan ini terjadi, semua pemain gim Among Us akan terus mengulan pesan "Subscribe to eris loris | TRUMP2020," sebagaimana dikutip dari Gamerant, Selasa (27/10/2020).
Anehnya, pesan tersebut akan terus muncul di kolom chat dalam gim Among Us entah mereka mengetiknya atau tidak.
Â
Siapa Eris Loris?
Diketahui, Eris Loris adalah seorang hacker di YouTube yang juga merupakan pendukung setia Donald Trump.
Hingga kini, belum diketahui apakah serangan peretasan ini disebabkan oleh aksi AOC melakukan live streaming gim Among Us di Twitch atau hanya karena gim tersebut memang sedang populer.
Â
Advertisement
InnerSloth Ambil Tindakan
Karena mendapatkan keluhan dari pemain, InnerSloth pun langsung mengeluarkan pengumuman di Twitter tentang masalah ini.
Mereka mengatakan, sudah mengetahui situasi tersebut dan saat ini sedang mencari cara untuk memperbaikinya dan berusaha dapat mencegah serangan lain seperti ini terjadi di masa depan.
Pengembang meminta, gamer untuk bermain dengan pemain tepercaya lainnya untuk saat ini atau tetap bermain di sesi private sampai masalahnya diperbaiki.
Mereka yang meng-host server publik juga harus melarang pihak yang mencurigakan dari server jika ada pemain yang terlibat dengan peretasan spam Eris Loris Trump tersebut.
(Ysl/Why)