Saham Mayora Menguat Usai Kopiko Dipegang Elon Musk, Bukan Pertama Kalinya Viral

Liputan6.com, Jakarta - Permen Kopiko kembali jadi bahan pembicaraan usai beredarnya foto Menteri Koordinator Investasi dan Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, yang memberikannya kepada bos Tesla dan SpaceX Elon Musk.

Kabar ini diikuti dengan menguatnya saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) pada perdagangan di hari Selasa kemarin.

Saham Mayora mencatat kenaikan signifikan seiring beredarnya foto yang diambil saat kunjungan Menko Luhut ke Gigafactory Tesla di Austin, Texas, Amerika Serikat tersebut.

Kepada Saham Liputan6.com, Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Jodi Mahardi telah membenarkan kejadian itu.

"Betul. Itu bagian dari upaya Pak Luhut promosikan produk Indonesia saja. Kopiko sekarang sudah masuk ke International Space Station (ISS),” ungkap Joni kepada Liputan6.com, Selasa (26/4/2022).

Mengutip data RTI, saham MYOR menguat 7,36 persen ke posisi Rp 1.750 per saham. Saham MYOR dibuka naik 20 poin ke posisi Rp 1.650 per saham.

Saham MYOR berada di level tertinggi Rp 1.755 dan terendah Rp 1.630 per saham. Total frekuensi perdagangan 8.645 kali dengan volume perdagangan 262.624 saham. Nilai transaksi Rp 44,9 miliar.

Pada pekan ini, saham MYOR menguat dalam dua hari berturut-turut. Saham MYOR naik 3,16 persen ke posisi Rp 1.630 per saham pada Senin, 25 April 2022.

Saham MYOR berada di level tertinggi Rp 1.640 dan terendah Rp 1.540 per saham. Total volume perdagangan 13.326.300 saham dengan nilai transaksi Rp 21,2 miliar. Total frekuensi perdagangan 3.080 kali.

Ini bukan pertama kalinya permen Kopiko jadi bahan perbincangan setelah viral di media sosial.

Sebelumnya, permen rasa kopi ini sempat mendapatkan publisitas yang luar biasa di tahun 2017, ketika dibawa oleh astronaut NASA ke luar angkasa, dalam perayaan Thanksgiving.

"Banyak orang yang berpikir ini direncanakan oleh kami, yang mana kami tidak rencanakannya sama sekali, tapi itu terjadi," kata Global Marketing Director Mayora Group Ricky Afrianto dalam bincang virtual, Kamis, 4 November 2021.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dilansir Lifestyle Liputan6.com, Afrianto mengatakan, hal positif lain yang diterima adalah karena Kopiko telah cukup lama ada di Amerika Serikat dan menjadi salah satu favorit astronaut.

Itu sebabnya selama Thanksgiving, mereka dapat bebas untuk membawa produk apa saja yang disukai. "Ini adalah publisitas yang baik bagi kami," ungkap Afrianto.

Tak cuma itu, permen yang dirilis pada tahun 1982 silam ini, juga sempat bikin heboh masyarakat Tanah Air usai mejeng di drama Korea Selatan Vincenzo, yang dibintangi oleh Song Joong Ki.

Afrianto menjelaskan, pihaknya melihat adanya demam drama Korea terlebih di masa pandemi Covid-19. Setiap orang membicarakannya, ingin menonton, hingga ada begitu banyak bahasan mengenai drama Korea.

"Kami memperhatikan, ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga tren global. Bahkan, negara seperti Amerika Serikat sangat suka drama Korea," tambahnya.

Afrianto mengungkapkan, produk yang kerap dipasarkan sebagai "pengganti ngopi" itu tak hanya dijual untuk pasar dalam negeri dan sudah tersedia di lebih dari 100 negara.

"Kami menjualnya di Amerika Serikat, juga di wilayah Timur Tengah yang kebetulan mereka juga menonton drama Korea, di India untuk beberapa wilayahnya menonton drama Korea, Thailand, juga Vietnam.

Jadi, menurut kami ini adalah kesempatan yang sangat bagus untuk Kopiko," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tak lama usai diberitakan membeli Twitter, Elon Musk dikabarkan sempat menemui Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan.

Hal ini seperti diungkap oleh pengusaha yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Anindya Bakrie, melalui akun Instagram resminya @anindyabakrie, pada Selasa (26/4/2022) WIB.

Anindya mengungkapkan, pada kesempatan tersebut, dirinya mendampingi Luhut dan tim dari Kemenko Marves, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Rosan Roeslani, dan beberapa pengusaha, mengunjungi Gigafactory Tesla di Austin, Texas.

Dalam unggahannya, Anindya juga menandai akun fan page dari Elon Musk yaitu @elonrmuskk.

"Tujuan kami adalah untuk meyakinkan Tesla agar dapat menjajaki kerja sama dengan Indonesia perihal penyediaan dan pemprosesan Nikel sebagai bahan baku membuat Battery Cell yang berlandaskan ESG (Environment, Social dan Governance) yang baik dan berkelanjutan."

Anindya juga mengatakan, mereka melakukan tur "langka" di pabrik mobil dan baterai Tesla.

"Luar biasa pengaturan Supply Chain-nya yang efektif dan rapih di pabrik Tesla!" kata Anindya dalam keterangan fotonya.

Lebih lanjut, menurut Anindya, rombongan tersebut juga memaparkan program G20/B20, serta mengundang bos SpaceX itu untuk bergabung di International Advisory Caucus B20, dan hadir di acara B20 pada pertengahan November 2022.

Selain itu, Anindya juga mengatakan hari kunjungan mereka adalah "hari yang baik" bagi Musk, karena rencana akuisisi Twitter-nya senilai USD 44 miliar, diterima oleh Dewan Direksi perusahaan.

"Beliau akan memiliki perusahaan yang salah satu pengguna terbesarnya adalah Indonesia. Pantas beliau dalam Mood yang bagus dan seru," ujar Anindya Bakrie sembari menambahkan emoji tersenyum.

(Dio/Ysl)