Survei Jakpat: DANA Jadi Dompet Digital Terpopuler di Paruh Pertama 2022

DANA menduduki posisi pertama sebagai dompet digital yang paling banyak digunakan oleh pengguna dalam survei ini

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 06 Des 2022, 10:00 WIB
Diterbitkan 06 Des 2022, 10:00 WIB
Dompet digital DANA (Dok. DANA)
Dompet digital DANA (Dok. DANA)

Liputan6.com, Jakarta - Survei yang dilakukan secara daring oleh platform Jajak Pendapat atau Jakpat, menempatkan DANA sebagai dompet digital terpopuler selama paruh pertama tahun 2022.

Survei ini dilakukan terhadap 2.908 responden yang menggunakan pembayaran daring selama paruh pertama tahun 2022, dan memperlihatkan tren pembayaran digital oleh pengguna Penyedia Jasa Pembayaran (PJP).

Dalam survei Jakpat ini, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa (6/12/2022), proporsi responden daring disesuaikan dengan populasi pengguna internet di Indonesia.

Responden juga berasal dari kelompok usia Gen X, Milenial, dan Gen Z, serta kelompok SES (Socio-Economic Status), atas, menengah, dan bawah berdomisili di DKI Jakarta, Pulau Jawa, dan luar Pulau Jawa.

Jakpat menyatakan, lebih dari sebagian besar responden memilih untuk menggunakan dompet digital, ketimbang bertransaksi menggunakan aplikasi mobile banking.

DANA sendiri menduduki posisi pertama sebagai dompet digital paling banyak dipakai oleh pengguna dalam survei ini. 68 persen dari total responden berdomisili di luar kota-kota besar, juga tercatat sebagai pengguna aplikasi e-wallet satu ini.

Untuk kelompok usia pengguna platform pembayaran digital, DANA jmenjadi dompet digital paling populer di antara lain, di tiga kelompok usia yaitu Gen X, Milenial, dan Gen Z.

 

Kepercayaan Pengguna Semakin Tinggi

DANA
Ilustrasi aplikasi DANA v.2.0 (Foto: Dana)

Rangga Wiseno, Chief of Product DANA Indonesia mengatakan, riset Jakpat memperlihatkan beberapa hasil menarik terkait perkembangan dan tren pengguna DANA.

Menurutnya, ini menunjukkan kepercayaan pengguna semakin tinggi, sehingga terus mendorong perusahaan untuk memberikan pengalaman bertransaksi terbaik bagi pengguna di seluruh Indonesia.

"Dengan pertumbuhan pengguna DANA kini telah mencapai 130 juta, kami berharap teknologi inklusif DANA dapat menjembatani Indonesia menuju masyarakat nontunai dengan tingkat literasi dan inklusi keuangan lebih baik," kata Rangga.

Lebih rinci lagi, tercatat 38 persen responden menggunakan aplikasi DANA untuk membeli atau membayar tagihan listrik. Sementara, 33 persen responden memilih menggunakannya untuk melakukan pembayaran internet.

Selain itu, ada 45 persen responden yang melakukan transaksi melalui layanan pembayaran e-Samsat di aplikasi DANA.

DANA juga menyatakan, mereka berkomitmen untuk memastikan keamanan data, serta menjadi dompet digital terpercaya, ramah pengguna, dan mudah diakses oleh pengguna.

Aplikasi Finance Nomor Satu data.ai di Q3 2022

Aplikasi DANA
Aplikasi DANA. Dok: DANA Indonesia

Sebelumnya, aplikasi DANA mengalami peningkatan jumlah unduhan pada kuartal ketiga (Q3) tahun 2022.

Hal ini membuat aplikasinya menduduki peringkat pertama untuk aplikasi kategori finance (keuangan) di Indonesia baik di iOS App Store maupun Google Play, berdasarkan data.ai (sebelumnya App Annie).

"Adanya lonjakan pertumbuhan unduhan aplikasi DANA, menjadi indikator positif dari menguatnya adopsi dan kepercayaan masyarakat terhadap layanan keuangan digital," kata Rangga Wiseno, Chief of Product DANA Indonesia.

Menurut Rangga, layanan keuangan digital saat ini tak hanya menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat masa kini, namun juga terbukti mampu mendukung masa depan masyarakat lewat fitur-fitur seperti asuransi dan investasi.

"Oleh karena itu, konsistensi lonjakan pertumbuhan unduhan aplikasi DANA menjadi dorongan bagi kami untuk mengembangkan fitur dan produk berikutnya dan memberikan pengalaman bertransaksi terbaik kepada seluruh pengguna," ujarnya.

DANA menyebut, revolusi keuangan digital telah membuka banyak peluang mulai dari membentuk kebiasaan baru, hingga memperluas akses layanan keuangan digital, yang dapat memacu laju pertumbuhan ekonomi digital nasional.

 

Pengguna Aktif Bulanan

Aplikasi DANA
Aplikasi DANA.

Laporan Status Literasi Digital di Indonesia 2021 dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, tercatat 26,4 persen masyarakat paling tidak menggunakan dompet digital selama sebulan sekali, dan 22,8 persen lainnya beberapa bulan sekali.

Preferensi masyarakat dalam memanfaatkan layanan keuangan digital untuk mendukung aktivitas dan produktivitas kehidupan hariannya juga dirasakan oleh DANA di sepanjang tahun 2022.

Selain menempati peringkat pertama di kategori aplikasi finance versi data.ai, DANA juga selalu muncul di jajaran "Everyone's Favorites" di iOS App Store, tepatnya di posisi keempat pada akhir September 2022.

DANA juga menduduki peringkat kedua berdasarkan Top Active Users atau pengguna aktif bulanan di kategori aplikasi Finance di Indonesia pada iPhone dan Android, antara Januari hingga Agustus 2022.

(Dio/Ysl)

Infografis Klarifikasi Artis Terseret Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89
Infografis Klarifikasi Artis Terseret Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89 (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya