Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadhan akan datang sebentar lagi. Menjelang bulan suci ini, para pelaku bisnis pun mulai mencari cara untuk bisa menjaga usaha mereka tetap berjalan lancar serta selalu terhubung dengan para pelanggan.
Salah satu cara yang dapat dilakukan para pelaku bisnis tersebut adalah dengan memanfaatkan WhatsApp sebagai saran komunikasi dengan para pelanggan. Terlebih, aplikasi chatting ini terbilang populer di kalangan masyarakat Indonesia.
Baca Juga
WhatsApp pun membagikan sejumlah strategi yang bisa diterapkan para pelaku bisnis untuk memanfaatkan platform mereka dalam meningkatkan penjualan sekaligus memastikan bisnis dapat berjalan dengan lanca, terutama di Bulan Ramadhan.
Advertisement
Lantas, apa saja strategi yang bisa diterapkan para pelaku bisnis tersebut? Simak daftarnya berikut ini:
5 Cara Tingkatkan Penjualan Selama Bulan Ramadhan di WhatsApp
1. Membangun pengalaman perpesanan yang menyenangkan bagi pelanggan
Para pelaku bisnis dapat memanfaatkan WhatsApp sebagai situs web sekaligus konter toko virtual untuk menampilkan produk, menjawab pertanyaan pelanggan, serta mendorong tingkat penjualan.
Sebagai contoh, pelaku bisnis bisa memperbarui informasi jam kerja di profil bisnis pada aplikasi WhatsApp Business, sehingga konsumen bisa mengetahui waktu buka bisnis selama bulan Ramadhan.
2. Membuat pelanggan merasa lebih terhubung dengan bisnis/merek
Pelaku bisnis juga bisa mengirim pesan yang dipersonalisasi untuk menciptakan koneksi dan meningkatkan relevansi pesan, mengarahkan pengguna tombol (balasan cepat, list, call to action), serta menggunakan pesan produk untuk para konsumen.
Apabila pelaku bisnis memiliki produk, penawaran, atau promosi khusus selama Bulan Ramadhan, pelaku bisnis bisa menyorotnya di katalog agar pelanggan dapat dengan mudah menemukan apa yang mereka ingin beli.
Â
Â
Strategi Lain untuk Meningkatkan Bisnis Lewat WhatsApp Selama Bulan Ramadhan
3. Menarik pelanggan baru
Untuk usaha kecil, pelaku bisnis tentu menemukan pelanggan baru. Karenanya, pelaku bisnis bisa menambahkan kode QR kanal WhatsApp mereka ke etalase, situs web, kemasan produk, dan materi pemasaran.
4. Meningkatkan kunjungan dari media sosial
Pelaku bisnis juga bisa memanfaatkan Alat Bantu Bisnis untuk menambahkan tombol WhatsApp ke akun Facebook dan Instagram, sehingga ketika pelanggan mengklik tombol tersebut, percakapan di aplikasi WhatsApp Business bisa segera dimulai.
5. Pastikan bisnis tetap terorganisir dengan baik
Terakhir, pelaku bisnis juga bisa memanfaatkan Koleksi Katalog untuk mengelompokkan dan mengatur produk untuk memudahkan pelanggan melakukan penelusuran.
Selain itu, pelanggan bisa beralih ke WhatsApp Business Platform untuk komunikasi yang lebih efektif dan dalam skala lebih besar.
Advertisement
Pengguna WhatsApp Akan Bisa Bungkam Telepon Spam
Di sisi lain, WhatsApp tengah mengembangkan fitur baru untuk versi Android beta. Nantinya, fitur tersebut akan mengizinkan pengguna membisukan alias silent panggilan dari nomor yang tidak dikenal.
Meski begitu, fitur baru WhatsApp ini tidak menghilangkan keterangan di histori panggilan dan pusat notifikasi.
Mengutip Gizchina, Selasa (7/3/2023), fitur ini merupakan tambahan privasi bagi pengguna aplikasi WhatsApp. Kehadiran fitur ini digadang-gadang akan mengurangi panggilan dari nomor tidak dikenal secara signifikan sekaligus mencegah maraknya panggilan spam yang mengganggu.
Masalahnya, pada WhatsApp Communities, nomor telepon pembuat komunitas selalu terlihat, jadi siapa pun yang menjadi bagian dari komunitas bisa menghubungi pembuatnya, bahkan tanpa alasan yang sah sekali pun.
Hal tersebut bisa menjadi masalah serius, karena memungkinkan siapa saja menelepon si pembuat komunitas.
Â
Siapkan Toogle atau Slider di Setting WhatsApp
Terlepas dari itu, fitur baru WhatsApp tersebut tengah dikembangkan, sehingga memungkinkan pengguna untuk memilih akan membungkam panggilan dari nomor tidak kenal atau tidak.
Laporan WABetaInfo mengungkap, toggle atau slider untuk fitur ini akan ditempatkan di Setting WhatsApp.
Nantinya setelah diaktifkan, telepon spam akan selalu dibungkam. Meski begitu, panggilan tetap akan ditampilkan di daftar panggilan dan pusat notifikasi.
(Dam/Ysl)
Advertisement