Liputan6.com, Jakarta Dalam streaming game terbarunya, YouTuber iShowSpeed tak sengaja menampilkan alat kelaminnya ketika tengah melakukan streaming game Five Nights at Freddy's.
Berita ini pun menjadi sorotan para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (19/8/2023) kemarin.
Baca Juga
IShowSpeed Gagal Move On, Kembali Sebut Indonesia Sebagai Negara Paling Gila Baginya
IShowSpeed Sebut Bisa Kalahkan Jake Paul di Arena Tinju, Disambut Tantangan dengan Hadiah Sebesar 20 Juta Dollar
Profil Heri Gunawan Anggota DPR RI Fraksi Gerindra yang Diperiksa KPK, Pebisnis Ulung yang Punya Rekam Jejak Perjuangkan Isu Ekonomi Rakyat
Informasi lain yang juga populer datang dari iPhone 15 yang disbut bakal hadir dengan dukungan pengisian daya hingga 35W, di samping port-nya yang akan diganti USB-C dari sebelumnya Lightning.
Advertisement
Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. iShowSpeed Tak Sengaja Tampilkan Alat Kelamin Saat Streaming Game, Lolos dari Blokir YouTube
YouTuber gaming iShowSpeed kembali mencuri perhatian warganet. Alasannya, dalam streaming game terakhirnya, ia tanpa sengaja melakukan hal yang dilarang di platform YouTube.
Mengutip informasi dari indy100, Sabtu (19/8/2023), iShowSpeed tak sengaja menampilkan alat kelaminnya ketika tengah melakukan streaming game Five Nights at Freddy's. Hal itu terjadi ketika ia begitu bersemangat melihat karakter Chica muncul dalam game.
Saat itu lah, streamer yang memiliki nama Darren Watkins itu berdiri. Ketika tengah bersemangat, tak sengaja alat kelaminnya muncul.
Hal itu membuat dirinya kaget dan langsung mengakhiri streaming tersebut. Hal itu pun dengan cepat menjadi perhatian para warganet.
Usai peristiwa tersebut, video streaming game itu langsung dihapus dari kanal iShowSpeed. Kendati demikian, kanalnya hingga saat ini diketahui masih aktif.
Padahal, banyak mengira kalau kanal tersebut akan kena blokir. Sebab, platform itu memiliki kebijakan melarang konten yang memuat penggambaran alat kelamin dengan tujuan untuk gratifikasi seksual.
Hanya dari informasi terbaru, video tersebut ternyata tidak melanggar kebijakan konten eksplisit dari YouTube. Karenanya, iShowSpeed diizinkan untuk mengunggah video di kanalnya.
2. iPhone 15 Disebut Bakal Punya Kemampuan Pengisian Daya Cepat 35W
iPhone 15 dikabarkan akan dirilis tak lama lagi. Namun, belum ada bocoran yang benar-benar pasti tentang spesifikasi dari smartphone terbaru Apple ini.
Bocoran terbaru, iPhone 15 akan datang dengan dukungan pengisian daya hingga 35W, di samping port-nya yang akan diganti USB-C dari sebelumnya Lightning.
Kabar ini dilaporkan oleh 9to5mac, dari narasumber mereka. Dikutip Jumat (18/8/2023), kemampuan pengisian daya 35W pun diperkirakan akan didukung dengan kemampuan pengisian daya yang lebih cepat untuk HP Apple ini.
Saat ini, iPhone 14 Pro memiliki dukungan pengisian daya di 27W. Sementara, iPhone 14 versi dasar terbatas di 20W. Dengan kecepatan tersebut, butuh waktu sekitar dua jam untuk mengisi penuh iPhone 14 Pro Max
Apple tahun lalu juga memperkenalkan charger 35W Dual USB-C, yang dapat mengisi ulang semua model iPhone saat ini dengan kecepatan penuh.
Jika kabar burung soal pengisian daya 35W di iPhone 15 benar, perangkat tersebut mungkin saja bakal menggunakan 35W yang disediakan oleh charger khusus saat ini, ketika tidak terhubung dengan perangkat lainnya.
Apple sendiri juga menjual pengisi daya USB-C 30W, yang dirancang untuk MacBook Air tetapi juga berfungsi dengan iPhone dan iPad.
Advertisement
3. New York Larang Pejabat Pemerintah Instal Aplikasi TikTok?
Mulai Rabu, 16 Agustus 2023, pemerintah kota New York melarang adanya aplikasi TikTok pada perangkat milik anggota pemerintahan. Hal ini dilakukan karena alasan masalah keamanan.
Bahkan, beberapa kota dan negara bagian Amerika Serikat telah lebih dulu membatasi aplikasi media sosial tersebut. Ini menjadi ironi, mengingat TikTok telah digunakan lebih dari 150 juta pengguna di Amerika Serikat.
Munculnya aturan baru ini tentunya tidak lepas dari adanya konflik antara Amerika Serikat dengan pemerintah China. Sebagai aplikasi yang dikembangkan dan dimiliki oleh perusahaan teknologi raksasa ByteDance milik China, hal ini menjadikan TikTok diwaspadai oleh anggota parlemen Amerika Serikat. Hingga muncul larangan nasional tersebut.
Mengutip Reuters, Sabtu (19/8/2023), Walikota New York, Eric Adams menyatakan bahwa TikTok menimbulkan ancaman keamanan bagi jaringan teknis kota.
Agensi kota New York diimbau dan wajib menghapus aplikasi media sosial tersebut dalam waktu 30 hari. Dan para karyawan akan kehilangan akses, baik ke aplikasi maupun situs web TikTok.
Infografis Geger Akun Penyebar Hoaks di YouTube. (Liputan6.com/Trieyasni)
Advertisement