Game Tarisland Buka Uji Coba Closed Beta ke-2 di Android dan PC, Indonesia Kebagian

Liputan6.com, Jakarta - Level Infinite, yang masih berada di bawah Tencent, meluncurkan fase closed beta kedua dari gim MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-Playing Game) mereka yang akan datang, Tarisland.

Closed beta ke-2 Tarisland diluncurkan pada Kamis (16/11/2023), dengan pre-download untuk fase ini sudah digelar sejak tanggal 13 November 2023.

Closed Beta ke-2 untuk Tarisland tersedia buat pengguna Android dan PC di Argentina, Brasil, Kanada, dan Amerika Utara, serta beberapa negara di Eropa dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Sebagai informasi, Tarisland merupakan MMORPG yang akan hadir dengan berbagai bioma dan peradaban, serta dunia yang luas untuk dijelajahi. Pemain juga akan bisa memilih berbagai mode permainan, serta menampilkan kelas-kelas yang berbeda dan dapat dikustomisasi sepenuhnya.

Perusahaan juga mengungkapkan, perkembangan akan didasarkan pada sistem musiman, yang bakal menawarkan konten PvE (Player versus Environment  dan PvP (Player vs Player) baru.

Mengutip siaran persnya, Minggu (19/11/2023), Tarisland mengklaim akan "menawarkan menawarkan ekosistem permainan yang adil dan berkelanjutan untuk dinikmati semua pemain."

Selain itu menurut Level Infinite, "pay-to-win bukanlah bagian dari game dan item peningkat stat tidak akan dijual di dalam game."

Level Infinite juga menyebut, game Tarisland ini juga akan punya fitur cross-progression dan cross-play antara mobile dan PC, dengan interface yang dapat disesuaikan. 

Adapun di fase Closed Beta keduanya yang sudah dimulai, pemain akan bisa menjajal beberapa fitur di game Tarisland.

Akan ada dua kelas baru yaitu The Shadow Swordsman, ahli dalam serangan jarak dekat, dan kelas baru misterius yang fokus pada serangan jarak jauh dan penyembuhan.

Selain itu, terdapat Serangan 10 pemain baru, yang menawarkan tantangan serba baru, dengan latar belakang penyerangan ini akan terungkap melalui quest berbasis cerita baru.

Tarisland juga akan menghadirkan konten PvP baru, dengan satu arena dan dua medan pertempuran, tak lupa sistem peringkat baru yang memungkinkan pemain memperdalam pengalaman PvP.

Selain itu, ada lebih banyak konten baru, beberapa pengoptimalan pada sistem PvE, PvP, dan sistem keterampilan tangan (skill crafting), berdasarkan umpan balik pemain dari Closed Beta sebelumnya.

Tarisland sendiri dijadwalkan akan rilis di iOS, Android, dan PC pada kuartal pertama tahun 2024.

Adapun, apabila ingin terlibat di uji coba closed beta ini, pemain bisa meluncur dan melakukan pendaftaran di situs resmi Tarisland di https://tarisglobal.com/en/

Mengutip situs resminya, untuk perangkat yang dibutuhkan adalah:

• PC: GeForce GTX 1060 atau lebih tinggi, 30GB atau lebih penyimpanan.
• Android: Snapdragon 660 atau lebih tinggi, RAM 4GB atau lebih tinggi

Sebelumnya, Level Infinite merilis gameplay trailer untuk mobile game dari franchise Assassin's Creed milik Ubisoft, Assassin's Creed: Jade, melalui showcase Into the Infinite di Gamescom 2023.

Melalui trailer tersebut, diperlihatkan pemain akan dapat melakukan berbagai aksi Assassin's seperti bergerak diam-diam atau stealth, parkour, berjalan di atas atap dan tambang, hingga membunuh target secara tiba-tiba dari belakang atau melompat dari atap.

Di trailer juga ditunjukkan bagaimana protagonis utama bertarung dengan banyak musuh menggunakan senjata jarak dekat seperti kapak, tombak, atau pedang, berkuda, serta menggunakan panah untuk membunuh musuh.

Mengutip laman resmi Assassin's Creed Jade, gim Assassin's Creed akan rilis untuk perangkat iOS dan Android ini sedang memasuki uji coba Closed Beta pertama pada 3 Agustus 2023 yang lalu.

Mengutip siaran pers, Jumat (25/8/2023), Level Infinite menyebut, pemain yang ingin menjajalnya sebelum peluncuran resmi, bisa mengikuti fase uji coba tertutup kedua yang akan datang.

Game yang sebelumnya bernama Assassin's Creed Codename Jade ini akan berlatar di China era Dinasti Qin, menjadikannya judul kedua yang berlatar di Tiongkok setelah Assassin's Creed Chronicles: China.

Mengutip situs resmi, ceritanya berada di abad ketiga Sebelum Masehi, di era perdagangan dan pertukaran budaya antara Timur dan Barat baru saja dimulai. Namun, ada ancaman baru yang mengintai di masa itu.

Meski begitu, belum diumumkan tanggal rilis pasti untuk Assassin's Creed: Jade baik di Android maupun iOS.

(Dio/Isk)