Jumlah Nano-influencer Ternyata Paling Banyak dari Seluruh Konten Kreator di Instagram

Ternyata 77,4 persen konten kreator di Instagram merupakan kategori nano-influencer, meski begitu nano influencer memiliki tingkat engagement.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 19 Mar 2024, 19:00 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2024, 19:00 WIB
Ilustrasi nano-influencer
Ilustrasi nano-influencer (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)

Liputan6.com, Jakarta - Survei yang dilakukan HypeAuditor, platform analitik terkemuka untuk pemasaran influencer mengungkap laporan State of Influencer Marketing in Indonesia mengungkapkan lonjakan signifikan dalam popularitas dan efektivitas nano-influencer di Instagram. 

Laporan ini menunjukkan adalah pergeseran dalam lanskap influencer di Indonesia. Menurut survei tersebut, nano-influencer yakni influenecer dengan followers 1.000-10.000 dominan di media sosial. 

Mengutip keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, Selasa (19/3/2024), 77,4 persen dari semua pembuat konten Instagram di Indonesia merupakan nano-influencer. Bahkan, jumlahnya naik dua kali lipat selama setahun terakhir. 

Adapun hal yang membedakan nano-influencer dengan kategori influencer lain adalah tingkat keterlibatannya. Di mana, nano-influencer memegang tingkat engagement tertinggi, sebesar 1,85 persen di Instagram dibanding kategori influencer lainnya. 

Tingginya tingkat engagement ini menekankan kemampuan para nano-influencer dalam membentuk hubungan asli dengan audiens mereka. Dengan begitu, para nano-influencer sebenarnya merupakan mitra tak ternilai bagi brand, untuk membangun interaksi yang otentik dan menghasilkan hasil yang berarti. 

Adapun konten gaya hidup, keluarga, dan kecantikan yang dibuat oleh konten kreator merupakan konten yang banyak memiliki engagement dengan audiens. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Manfaat Nano-Influencer Bagi Kampanye Brand

Ilustrasi Nano-Influencer
Ilustrasi Nano-Influencer (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)

Berikut adalah manfaat menggunakan nano-influencer dalam berbagai kampanye brand:

Tingkat Keterlibatan Lebih Tinggi

Nano-influencer memiliki audiens yang sangat terlibat dan setia, yang diterjemahkan menjadi efektivitas kampanye yang lebih baik dan tingkat konversi yang lebih tinggi. 

Tingkat Penipuan Influencer Terendah

Jangkauan organik dan keterlibatan otentik para nano-influencer meminimalkan risiko penipuan influencer, memastikan interaksi berkualitas tinggi dengan pengikut mereka.


Manfaat Nano-Influencer

Logo Instagram (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)
Logo Instagram (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)

Keahlian Niche

Nano-influencer kerap ahli dalam niche tertentu. Hal ini menawarkan peluang pemasaran yang ditargetkan bagi merek yang ingin mencapai audiens yang berbeda.

Efektif dari Segi Biaya

Dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan influencer tradisional, nano-influencers menyediakan solusi yang efektif dari segi biaya bagi merek yang beroperasi dengan anggaran terbatas.

Jangkauan yang Ditargetkan

Komunitas yang erat ini memungkinkan targeting yang tepat dan tingkat konversi yang ditingkatkan, menjadikan mereka sekutu yang tak ternilai bagi merek yang mencari strategi pemasaran yang disesuaikan.

Infografis Kenaikan Jumlah Pengguna Media Sosial di Indonesia
Infografis Kenaikan Jumlah Pengguna Media Sosial di Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya