iPad Dipakai di Pesawat Tempur dalam Perang Ukraina-Rusia, Buat Apa?

Ternyata Pasukan Udara Ukraina menggunakan sistem di iPad di pesawat tempur lawas mereka agar bisa mengaktifkan senjata modern dalam perang Rusia-Ukraina.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 02 Mei 2024, 12:00 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2024, 12:00 WIB
ipad mini
Apple merilis iPad mini yang memiliki layar seluas 8,3 inci (Foto: Apple Event sceenshot).

Liputan6.com, Jakarta - iPad ternyata dipakai dalam aktivitas tak biasa dalam perang Ukraina-Rusia. Pasalnya, Angkatan Udara Ukraina menggunakan iPad sebagai senjata modern dalam pesawat tempur lama.

Sekadar informasi, salah satu masalah pada pesawat tempur lama untuk perang adalah, pesawat mungkin tak memiliki teknologi modern. Salah satu teknologi yang dimaksud adalah kemampuan teknis untuk mengirimkan informasi penargetan ke senjata terbaru.

Oleh karenanya, Angkatan Udara Ukraina memakai iPad sebagai solusi untuk mengirimkan informasi penargetan.

Mengutip Apple Insider, Kamis (2/5/2024), Wakil Menteri Pertahanan AS dalam bidang Akuisisi dan Keberlanjutan William LaPlante mengonfirmasi, tablet seperti iPad ditambahakan ke pesawat lama untuk memodernisasi sistem senjata.

Ia mengungkapkan 'rahasia' tersebut saat bicara di Forum Keamanan Global pada 24 April lalu. LaPlante memberikan rincian situasi pada para peserta konferensi ini, demikian menurut The WarZone.

Angkatan Udara Ukraina disebut-sebut memiliki banyak pesawat tempur lawas dari era Rusia dan Soviet yang membutuhkan penyesuaian ulang.

"Bekerja dengan orang Ukraina, kami telah bisa mengambil banyak senjata barat dan membuatnya bisa bekerja di pesawat, yang dikendalikan dari iPad oleh pilot," kata LaPlante.

Selanjutnya, para pilot pun menerbangkan senjata tersebut dalam konflik, hanya seminggu setelah pihak Amerika Serikat mengirimkan sistem tersebut.

Tablet iPad Dipasang di Dekat Pilot Pesawat Tempur

Ilustrasi perang Rusia Ukraina. (Unsplash/Ahmed Zalabany @zalab8)
Ilustrasi perang Rusia Ukraina. (Unsplash/Ahmed Zalabany @zalab8)

La Plante memang tak menjelaskan lebih lanjut detail teknisnya, namun dari sebuah video yang muncul setelah diskusi memperlihatkan pesawat Su-27 Flanker dilengkapi dengan sistem yang disebut.

Video itu memperlihatkan ada sebuah tablet mirip iPad yang dipasang di depan pilot.

Tablet yang sama juga dipakai untuk memberikan informasi lain kepada pilot, misalnya peta. Karena tablet ini mendominasi sebagian besar panel instrumen, kemungkinan besar iPad ini juga menangani beberapa avionik dan informasi penerbangan yang penting bagi pilot.

Pakai iPad Buat Kontrol Senjata Modern di Pesawat Lawas

Presiden Amerika Serikat Joe Biden Kunjungi Ukraina
Presiden AS Joe Biden (kanan) berjalan di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) saat tiba untuk kunjungan di Kyiv, Ukraina pada 20 Februari 2023. Presiden AS Joe Biden melakukan kunjungan mendadak ke Kyiv pada 20 Februari 2023, menjelang peringatan satu tahun invasi Rusia ke Ukraina. Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di ibu kota Ukraina dalam kunjungan pertamanya ke negara itu sejak dimulainya konflik. (Dimitar DILKOFF/AFP)

iPad ini diperkirakan bisa bekerja mengontrol sejumlah senjata udara ke darat yang dipasok oleh negara-negara barat. Video yang beredar juga memperlihatkan penggunaan AGM-88 High-Speed Anti-Radiation Missiles yang dipasok oleh Amerika Serikat.

Sistem pada iPad juga mungkin dipakai untuk mengendalikan bom pandu presisi Joint Direct Attack Munition-Extended Range, bom roket Hammer dari Prancis, serta bom pandu presisi-dual mode PaveWay IV dari Inggris.

iPad Lazim Dipakai di Dunia Penerbangan

Apple iPad Air (Dok. Apple)
Apple iPad Air (Dok. Apple)

Sekadar informasi, ini bukan pertama kalinya iPad dipakai dalam kedirgantaraan. Sebelummnya iPad juga dipakai dalam penerbangan komersial sebagai alat electronic flight bag selama beberapa tahun.

Hal ini menghilangkan kebutuhan untuk membawa dokumen yang berat, menghemat beban dan bahan bakar.

Produk Apple lainnya juga dipakai dalam perang antara Ukraina-Rusia. Pada April 2022, seorang warga Ukraina menyebut, pasukan Rusia mencuri Airpods dari rumahnya di Kiev.

Ia kemudian menggunakan fitur FindMy untuk memantau pergerakan pasukan Rusia tersebut.

Infografis Perang Ukraina Vs Rusia Masuki Tahun Ke-3 dan Klaim Tentara Tewas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Perang Ukraina Vs Rusia Masuki Tahun Ke-3 dan Klaim Tentara Tewas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya