Liputan6.com, Karachi - Gelombang panas yang terjadi di Kota Karachi, Pakistan, menjadi cobaan terberat bagi warga di bulan Ramadan ini. Sabtu pekan lalu suhu di Pakistan mencapai hingga 45 derajat Celsius. Ini merupakan suhu tertiggi dalam 15 tahun terakhir di kota itu.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (24/6/2015), keadaan ini semakin diperparah oleh pemadaman listrik yang kerap terjadi dikarenakan pembangkit tidak sanggup memenuhi kebutuhan daya bagi 20 juta warga Karachi.
Warga pun memprotes pemadaman listrik dengan membakar ban bekas di jalanan pada Selasa 23 Juni malam waktu setempat.
Hingga sampai hari ini, jumlah korban tewas di Provinsi Sindh, Pakistan, mencapai 700 orang. Banyaknya korban tewas membuat kamar mayat penuh dan petugas kewalahan meletakan jenazah korban gelombang panas ini karena kehabisan tempat. (Mar/Sun)
Gelombang Panas Terjang Pakistan, 700 Orang Tewas
Gelombang panas yang terjadi di Kota Karachi, Pakistan, menjadi cobaan terberat bagi warga di bulan Ramadan ini.
diperbarui 24 Jun 2015, 11:38 WIBDiterbitkan 24 Jun 2015, 11:38 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti My Everything, Pahami Makna Mendalam di Balik Ungkapan Cinta Ini
Resep Mangut Ikan Asap: Hidangan Lezat Khas Jawa Tengah
Memahami Arti Realistis: Panduan Lengkap untuk Hidup Lebih Bijaksana
Arti Bunga Dandelion: Makna Simbolis dan Manfaat Kesehatan
Arti Kondom: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat Alat Kontrasepsi Pria
Arti Yin dan Yang: Filosofi Keseimbangan dalam Kehidupan
Memahami Arti Zakat Fitrah: Makna, Ketentuan, dan Manfaatnya
Ciri-ciri Hipertiroid: Kenali Gejala dan Penanganannya
Arti Memayu Hayuning Bawana: Filosofi Jawa untuk Keharmonisan Hidup
Arti Membesarkan Hati: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menerapkannya
Mutasi Pegawai Kemensos, Gus Ipul Tegaskan Tidak Ada Ruang untuk Suap-Menyuap
Arti Primordialisme: Pengertian, Ciri, Dampak, dan Cara Mengatasinya