Liputan6.com, Jember - Di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Pakusari, Jember, Jawa Timur, ratusan meter kubik sampah dari seluruh penjuru Kota Jember bermuara.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (7/11/2015), setiap kali truk pengangkut sampah datang, puluhan warga langsung bergerombol dan berebut aneka jenis sampah untuk kemudian mereka jual kembali.
Baca Juga
Tercatat ada sekitar 180 warga di Dusun Lamparan, Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, Jember yang menggantungkan hidupnya dengan mengais sampah.
Advertisement
Meski penghasilan yang mereka dapat tidak seberapa, namun beberapa warga sudah ada yang puluhan tahun menggantungkan hidupnya di TPA ini.
Ironisnya, selama puluhan tahun berkutat dengan kotoran, warga di dusun ini tidak pernah mendapat layanan kesehatan secara layak. Pemeriksaan kesehatan rutin yang dulu sempat diberikan oleh tim kesehatan, sudah lama tidak pernah diberikan lagi.
Lokasi yang berdekatan dengan TPA dan sebagian besar warganya berprofesi sebagai pengais sampah atau pemulung, membuat Dusun Lamparan selama ini dikenal dengan dusun sampah. (Vra/Sun)