Tatap OIimpiade 2020, CdM Asian Games 2018 Indonesia: Pertahankan Prestasi

Kontingen Indonesia menatap SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 03 Sep 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2018, 14:00 WIB
Chief de Mission (CdM) kontingen Indonesia di Asian Games 2018, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin
Chief de Mission (CdM) kontingen Indonesia di Asian Games 2018, Komjen Pol Syafruddin. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Kontingen Indonesia atau CdM di Asian Games 2018, Syafruddin, meminta para atlet Indonesia mempertahankan prestasi demi menatap Olimpiade 2020. Dia juga memuji perjuangan atlet selama Asian Games 2018.

SEA Games 2019 Filipina dan Olimpiade 2020 Tokyo, Jepang, menjadi target untuk para atlet Indonesia berikutnya. Menurut CdM, perlu kerja keras mempertahankan prestasi di Asian Games 2018.

"Saya minta prestasi ini dipertahankan. Dan ada dua ajang terdekat yang akan dihadapi, yakni SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang," kata Syafruddin, seperti dilansir Antara.

Syafruddin mengatakan, tugasnya sebagai kepala kontingen Indonesia selesai ketika para atlet memasuki Stadion Gelora Bung Karno (GBK) untuk mengikuti acara penutupan Asian Games 2018.

Kemudian, kata Syafruddin, akan menyerahkan kembali para atlet kepada Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Optimistis Pertahankan Gelar

CdM Asian Games Kunjungi Pelatnas Cabor Bridge
CdM Indonesia di Asian Games 2018 Komjen Pol Syafruddin. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Dia mengaku, sengaja mengumpulkan para atlet di Tennis Indoor Senayan sebelum acara penutupan Asian Games 2018, agar bisa bercengkrama satu dengan lainnya, serta bisa berjumpa dengan beberapa jurnalis.

Menanggapi permintaan Syafruddin, salah seorang atlet pencak silat, Hanifan mengaku optimistis mampu mempertahankan gelar terbaiknya, dan membawa harum nama Indonesia di tingkat dunia.

"Insya Allah kami optimistis bisa mempertahankan dan menjadi lebih baik di tingkat dunia," ujar Hanifan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya