Hendy Ingin Gunakan Bonus Asian Games 2018 untuk Naik Haji

Hendy meraih medali emas Asian Games 2018 dari cabang pencak silat.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 06 Sep 2018, 22:00 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2018, 22:00 WIB
Silat : Hendy dan Yolla Primadona
Pesilat Indonesia Hendy dan Yolla Primadona, saat beraksi pada pencak silat nomor artistik ganda putra Asian Games di TMII, Jakarta, Senin (27/8/2018). Hendy dan Yolla mendapat mendali emas dengan nilai 580. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta Hendy, salah satu pesilat Indonesia yang meraih medali emas Asian Games 2018, masih tak percaya di rekening tabungannya ada uang sebesar Rp 1 miliar. Dia masih bingung bonus itu bakal dipergunakan untuk apa.

Di Asian Games 2018, Hendy dan pasangan duetnya, Yola Primadona Jampil meraih poin tertinggi, 580, bila dibandingkan dengan enam finalis lainnya. Peraih medali perak dan perunggu adalah pasangan Vietnam (562 poin) dan Thailand (560).

Berkat kontribusinya di Asian Games, Hendy dan Prima mendapat bonus dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) masing-masing sebesar Rp 1 miliar.

"Saya masih bingung mau dipakai buat apa. Sampai sekarang masih gemetaran pegang duit sebanyak itu," ujar Hendy di Pasaraya Blok M, Jakarta, Kamis (6/9/2018).

Namun, seperti atlet Asian Games yang beragama Islam lainnya, dia ingin mempergunakan uangnya itu untuk berangkat ke tanah suci, Makkah. "Saya ingin naik haji," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sempat Stres

Silat : Hendy dan Yolla Primadona
Pesilat Indonesia Hendy dan Yolla Primadona, saat beraksi pada pencak silat nomor artistik ganda putra Asian Games di TMII, Jakarta, Senin (27/8/2018). Hendy dan Yolla mendapat mendali emas dengan nilai 580. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Hendy melanjutkan, dirinya sempat stres sebelum pertandingan Asian Games cabang olahraga pencak silat di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

"Sebelum bertanding, saya mendengar pemerintah menargetkan pencak silat mendulang banyak medali. Itu malah buat saya stres dan takut gagal," ucap Hendy sambil tertawa.

Namun, dia berusaha tenang dan fokus selama pertandingan. Ketenangannya itu membuahkan medali emas Asian Games bersama Prima.

 


Bonus Tambahan

Keberhasilannya menyumbang medali emas di Asian Games menjadi berkah tersendiri untuk Hendy. Selain bonus dari pemerintah, dia juga mendapat hadiah dari salah satu perusahaan ojek online, Go Jek.

Hendy bersama 60 atlet Indonesia lainnya yang meraih medali emas Asian Games 2018 diberikan pelayanan gratis dari Go Jek dan Go Life selama setahun. Layanan ini meliputi saldo Gopay, voucer Go Life, serta poin loyalty Go Points.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya