Jika Jadi Presiden, Dahlan Iskan Bakal Bikin PLN Tandingan

"PLN sekarang sudah tidak mampu, beban keuangannya berat sekali," kata Menteri BUMN Dahlan Iskan

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 09 Apr 2014, 15:27 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2014, 15:27 WIB
Dahlan Iskan
(Foto: Liputan6.com/Ilyas Istianur P)

Liputan6.com, Surabaya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan saat ini tengah menjadi salah satu peserta konvensi partai Demokrat. Ini merupakan ajang pencarian caoln presiden yang nantinya akan diusung oleh partai yang berlambang mercy itu.

Meski belum ditentukan siapa yang nantinya akan dicalonkan oleh Demokrat untuk menjadi presiden, namun Dahlan mengaku sudah punya imipian mengenai pembangunan kelistrikan di Indonesia.

"Kalau ide saya, saya mau membentuk PLN yang lain. Kalau saya jadi presiden nanti, karena kalau melistriki daerah terisolir atau terpencil sekarang itu tidak mungkin dibebankan PLN yang sekarang," kata Dahlan di kediamannya, Surabaya, Rabu (9/4/2014).

Dahlan mengaku kondisi PLN saat ini sudah sangat sulit, baik dalam hal keuangan hingga ke sumber daya manusia yang masih kurang banyak.

Kondisi itu terjadi dikarenakan beban dan tanggung jawab yang diberikan PLN dinilainya sudah sangat berat mengingat kondisi wilayah Indonesia yang luas dan memiliki ciri khas kepulauan.

"PLN sekarang sudah tidak mampu, beban keuangannya berat sekali. Itu bukan karena buruk, karena keharusan mendambah listrik luar biasa besarnya. Nah kemampuan keuangannya PLN tidak kuat," kata Dahlan yang juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PLN.

Lebih lanjut dijelaskannya perusahaan kelistrikan baru ini nantinya akan terpisah dari PLN dan akan menjadi pesaing bisnis PLN yang diharapkan dengan adanya persaingan itu PLN akan lebih maju.

"Jadi PLN biarkan jalan dengan bisnisnya sekarang, yang baru ini nanti akan konsentrasi mengaliri ke lokasi-lokasi terpencil di Indonesia," pungkasnya. (Yas)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya