Liputan6.com, Jakarta - Penyalahgunaan Kartu Jakarta Pintar (KJP) ditemukan untuk berbagai keperluan non pendidikan. PT Bank Pembangunan Daerah DKI Jakarta (Bank DKI) meminta toko yang tidak berhubungan dengan pendidikan dan kebutuhan sekolah menolak pembayaran menggunakan KJP.
"Antara kartu KJP dan yang non-KJP kan secara tampilan berbeda. Jadi sebaiknya kalau ada yang membawa kartu KJP (di toko non pendidikan), tidak usah dilayani," kata Corporate Secretary Bank DKI Zulfarsah di Balaikota Jakarta, Selasa (4/8/2015).
KJP tak ubahnya seperti ATM pada umumnya. Kartu itu bisa digunakan untuk pembayaran menggunakan electronic data capture (EDC) bank yang tergabung dalam ATM bersama dan prima.
Penyelewengan yang disampaikan pada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memang belum seluruhnya dan belum bisa dipublikasikan.
Tapi, Zulfarsah memastikan penyelewengan itu hanya dilakukan oleh puluhan oknum dari ratusan ribu pemegang KJP. Sehingga bila di persentase hanya 0,0 sekian persen.
"Akan kami telusuri dulu kebenarannya. Memang indikasi itu ada dan masih kami lacak sampai sekarang. Baru terlacak 20 pengguna yang terindikasi menyalahgunakan dana KJP," tutup dia.
Pemprov DKI Jakarta membatasi penarikan tunai melalui KJP. Untuk SD hanya boleh Rp 50 ribu per 2 minggu, sedangkan Rp 50 ribu per minggu untuk SMP dan SMA.
Agar dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sekolah, Ahok memperbolehkan siswa membeli di toko manapun yang memiliki EDC bank terintegrasi ATM bersama dan prima.
Rupanya, kelonggaran ini disalahgunakan sebagian orang. Mereka justru menggunakan untuk membeli keperluan non pendidikan seperti emas, karaoke, dan bahan bakar di SPBU. (Ahmad Romadoni/Gdn)
Bank DKI: Toko Non Pendidikan Harus Tolak Pembayaran Gunakan KJP
Penyelewengan hanya dilakukan oleh puluhan oknum dari ratusan ribu pemegang KJP.
diperbarui 04 Agu 2015, 19:41 WIBDiterbitkan 04 Agu 2015, 19:41 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Di Tengah Teka-teki Masa Depan Mohamed Salah, Bos Liverpool Fokus Hadapi Bayer Leverkusen
Tol Bocimi Kembali Beroperasi dan Akan Diperpanjang
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Selasa 5 November 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
6 Petunjuk dan Indikasi Kamu Ada dalam Mimpi Seseorang, Benarkah Jadi Ikatan Emosional?
Tata Cara Sholat Jenazah: Panduan Lengkap Sesuai Sunnah
Diare Adalah Gangguan Pencernaan Berupa Feses Cair, Begini Cara Mengatasinya
IHSG Berbalik Arah Menghijau, Saham GOTO hingga INCO Menguat Hari Ini 5 November 2024
Bangun 3 Juta Rumah, Nusron Wahid Siapkan 1,3 Juta Ha Tanah Terlantar
Polres Metro Depok Ringkus 5 Admin Judi Online, Perputaran Uang Sehari Capai Belasan Juta
11 Cara Menghilangkan Komedo di Hidung dengan Cepat, Aman dan Mudah Dilakukan
Sepak Terjang Donald Trump, Capres AS yang Pernah Dimakzulkan Dua Kali
Ingin Rambut Panjang Lebih Cepat? Coba 5 Teknik Alami Ini!