Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya berjanji akan membantu pemerintah Timor Leste agar putra putri kebanggaan mereka bisa mengecap pendidikan di ‎Institut Perikanan dan Kemaritiman Indonesia. Hal ini menyusul tindaklanjut kunjungan Mantan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao pada Minggu (23/8/2015).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli dan Xanana Gusmao bertemu di kediaman Rizal di bilangan Jalan Bangka IX Nomor 49 Jakarta Selatan.
Baca Juga
Dalam pertemuan singkat 45 menit itu, salah satu bahasan pentingnya adalah membuka pintu kerja sama bagi putra putri kebanggaan Timor Leste untuk menekuni pendidikan di sektor perikanan dan kemaritiman.
Advertisement
"‎Selama 45 menit, kita bicara apa yang bisa dilakukan untuk kerjasama Timor Leste dan Indonesia. Indonesia menawarkan universitas bagus di bidang Kemaritiman, jadi pemerintah Timor Leste bisa mengirimkan putra putri terbaik untuk sekolah di perguruan tinggi Perikanan dan Kemaritiman. Indonesia sangat gembira menerimanya," ujar dia saat berbincang dengan wartawan.
Pemerintah Indonesia, sambung Rizal, akan memikirkan bagaimana caranya supaya cita-cita tersebut terwujud. Lantaran pertemuan ini, kata dia, merupakan awal dari sebelum kunjungan Perdana Menteri Timor Leste ke Indonesia pada 26 Agustus mendatang.
"Kita akan pikirkan caranya, supaya bisa hidup enak dibandingkan Universitas Tertutup (pada umumnya)‎. Ini ‎baru awal permulaan, atau sounding. Apa yang Timor Leste tertarik. Detailnya akan dibicarakan pada kunjungan Perdana Menteri. Kita siapkan round based-nya saja," tegas Rizal.
Seperti diberitakan sebelumnya, kedatangan Xanana bersama Menteri Pertanian dan Perikanan Timor Leste langsung disambut hangat Menko Maritim Rizal Ramli yang mengenakan batik coklat di teras rumahnya. Perbincangan hangat mengawali pertemuan di akhir pekan, namun intinya kedua pejabat tersebut akan membahas sejumlah topik penting, salah satunya terkait sumber daya manusia.
"Membahas salah satunya soal kelanjutan Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka peningkatan SDM di sektor kelautan dan perikanan yang sedang dalam proses penandatanganan pada 26 Agustus 2015," ucap Rizal.
Rizal mengatakan, pemerintah Timor Leste akan mengirim putra putri terbaiknya untuk mengecap studi dan mengejar gelar Master di Institut Perikanan Indonesia yang akan dimulai September 2015. (Fik/Ahm)