Mendag: Daging Beku Dijual Maksimal Rp 80 Ribu per Kg

Masyarakat memiliki pilihan daging murah yakni daging sapi beku asal Australia atau daging kerbau India.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 12 Jan 2017, 12:17 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2017, 12:17 WIB
Daging beku
Daging beku (Liputan6.com/Awan Harinto)

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat memiliki pilihan daging murah yakni daging sapi beku asal Australia atau daging kerbau India. Harga daging beku tersebut maksimal Rp 80 ribu per kg.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, harga daging beku itu lebih murah ketimbang harga daging sapi segar. Saat ini, harga daging sapi segar mencapai Rp 120 ribu per kg.

"Kita cek sampai ke Pasar Jatinegara ini dengan maksimal Rp 80 ribu per kg, ada yang Rp 50 ribu per kg, ada yang Rp 78 ribu per kg. Tergantung jenis daging beku. Jadi dengan demikian, masyarakat ada pilihan mau daging beku dengan harga maksimal Rp 80 ribu per kg tersedia. Di luar itu ada daging segar dengan kondisi yang ada silahkan," kata dia saat berkunjung ke Pasar Jatinegara Jakarta, Kamis (12/1/2017).

Lebih lanjut, dia mengatakan daging beku memiliki kualitas yang baik. Pasalnya, daging impor ini telah melewati pemeriksaan yang ketat.

"Kita mau sampaikan daging beku lebih higienis, dan kesehatannya melalui proses pemeriksaan yang cukup," kata dia.

Bukan hanya itu, dia menuturkan konsumsi terhadap daging beku sudah dilakukan negara maju.

"Kemudian Saya menekankan di semua negara maju, salah satu persyaratan daging mereka dibekukan dulu. Nampak di hotel, rumah makan mereka bekukan dulu," tukas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya