Cara Mengolah Daging Sapi yang Alot, Cukup Gunakan Satu Bahan Ini

Liputan6.com, Jakarta Daging sapi telah lama menjadi favorit banyak orang berkat cita rasanya yang lezat serta kandungan gizinya yang melimpah. Selain sebagai sumber protein yang mendukung pembentukan otot, daging sapi juga kaya akan zat besi yang membantu menjaga energi tubuh sepanjang hari. Namun, konsumsinya tetap perlu diperhatikan agar tidak berlebihan, mengingat kandungan lemak jenuh dan kolesterolnya yang cukup tinggi.

Agar tetap mendapatkan manfaat tanpa meningkatkan risiko kesehatan, teknik pengolahan daging sapi menjadi faktor penting. Selain mengontrol penggunaan minyak, mengombinasikan daging dengan sayuran segar juga bisa menjadi alternatif yang lebih sehat. Meski begitu, banyak orang enggan memasak daging sapi karena sering kali teksturnya menjadi keras dan sulit dikunyah.

Menariknya, kini ada trik sederhana yang bisa membuat daging sapi lebih empuk tanpa harus melalui proses perebusan yang lama. Metode ini tengah viral dan dibagikan oleh kreator YouTube Dea Rianda, yang memanfaatkan bahan dapur seperti tepung tapioka untuk menghasilkan daging yang lembut dan tetap segar. Penasaran bagaimana caranya? Simak ulasan lengkapnya sebagaimana dirangkum pada Senin (3/3/2025).

Banyak orang menghindari daging sapi karena teksturnya yang alot, terutama jika salah cara memasaknya. Memasak daging yang tidak empuk memerlukan waktu lama dan sering kali menjadi tantangan, terlebih untuk pemula di dapur.

Namun, tekstur daging sebenarnya bisa diperbaiki dengan teknik tertentu. Salah satunya adalah memanfaatkan bahan alami seperti tepung tapioka yang mampu melunakkan daging tanpa mengurangi kualitas rasanya. Teknik ini tidak hanya praktis tetapi juga hemat waktu.

Metode melunakkan daging sapi dengan tepung tapioka mulai populer setelah seorang kreator YouTube, Dea Rianda, membagikan pengalamannya. Ia mencoba berbagai bahan seperti daun pepaya, soda kue, hingga baking powder, namun hasil terbaik didapatkan dengan tepung tapioka.

"Sumpah ini bikin aku kaget banget, sampai bingung mau jelasinnya tuh kayak gimana ya, menurutku ini tuh empuk banget, guys," ungkap Dea dalam videonya. Unggahannya berhasil menarik perhatian banyak warganet yang penasaran dengan teknik ini.

Proses ini dimulai dengan mempersiapkan daging sesuai kebutuhan. Potong daging sesuai ukuran yang diinginkan, lalu baluri dengan tepung tapioka hingga seluruh permukaan tertutup. Setelah itu, marinasi daging selama 30 menit.

Setelah proses marinasi, daging perlu dibilas hingga bersih menggunakan air mengalir. Pastikan tak ada sisa tepung yang menempel sebelum dikeringkan dengan tisu dapur. Teknik ini membantu menjaga warna alami daging tetap merah dan segar.

Setelah melalui proses marinasi, daging bisa dimasak sesuai selera. Dea sendiri memilih memanggang daging di atas teflon dengan sedikit minyak dan garam. Hasilnya, daging yang dimarinasi dengan tepung tapioka terasa jauh lebih empuk dibandingkan metode lainnya.

Menurut Dea, tekstur daging yang dihasilkan mendapat nilai 9 dari 10. “Untuk yang tepung tapioka ini tekstur sama rasanya aku kasih nilai 9, karena nggak ada pengaruh di rasanya,” tambahnya.

Metode melunakkan daging sapi dengan tepung tapioka mendapat banyak tanggapan positif dari warganet. Banyak yang menyatakan ingin mencoba teknik ini di rumah karena terlihat praktis dan hasilnya menjanjikan.

Di kolom komentar unggahan Dea, sejumlah pengguna bahkan berbagi pengalaman mereka dengan bahan serupa, menunjukkan betapa inovasi ini mampu mengubah cara memasak daging sapi yang selama ini dianggap sulit.

Tidak, tepung tapioka tidak memberikan rasa tambahan sehingga rasa asli daging tetap terjaga.

Idealnya sekitar 30 menit, tetapi waktu dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Ya, metode ini juga dapat diterapkan pada daging lain seperti ayam atau kambing.

Iya, pastikan daging dibilas hingga bersih sebelum dimasak agar tidak ada sisa tepung.