Liputan6.com, Jakarta Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi di Stasiun Manggarai, Jakarta pada Sabtu, 5 Oktober 2019. Masyarakat yang menuju dan dari Bandara Soekarno Hatta bisa naik dan turun dari Stasiun KA Bandara di Manggarai.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengharapkan, beroperasinya KA Bandara dari Stasiun Manggarai bisa meningkatkan okupansi atau keterisian hingga 50 persen. Sejauh ini, okupansi KA Bandara masih di sekitar 30 persen.
Advertisement
Baca Juga
"Saya harapkan 50 persen. Menjadi 50 persen. Semula 30 sampai 35 persen," kata Menhub Budi di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Kamis (3/10/2019).
Stasiun KA Bandara nantinya merupakan bagian dari Stasiun Manggarai yang sedang disiapkan menjadi stasiun sentral bagi seluruh perjalanan kereta api.
Meski menjadi bagian dari Stasiun Manggarai, pintu masuk menuju Stasiun KA Bandara dipisahkan dengan pintu masuk untuk KRL dan KA Jarak Jauh.
Tujuannya, agar para pengguna KA Bandara akan lebih nyaman dan leluasa. Pintu masuk Stasiun KA Bandara terletak di sisi barat akses utama, di Jalan Saharjo I, samping jembatan kereta yang menuju ke arah Pasaraya Manggarai.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan, Danto Restiawan, menjelaskan pemisahan pintu masuk bagi penumpang KA Bandara karena lintasan KA Bandara terletak di jalur 9 dan 10 yang terletak di jalur paling Barat.
Selain itu penumpang yang datang langsung ke Stasiun Manggarai tidak lewat pintu depan karena calon penumpang KA Bandara akan terkendala pergerakan kereta di 7 jalur KA yang sangat padat dan ramainya penumpang KRL transit di Stasiun.
"Apabila calon penumpang harus melalui akses utama, maka mereka harus melintasi jalur yang cukup banyak dan jauh serta melalui perlintasan rel yang tidak mendukung untuk membawa koper atau bawaan yang besar. Jadi kami membuatkan akses yang lebih dekat dan nyaman," kata Danto.
Â
Reporter Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
Â
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.
Alternatif
KA Bandara juga menjadi alternatif bagi penumpang commuterline yang hendak melanjutkan perjalanan dari stasiun Manggarai menuju Stasiun BNI City, Stasiun Duri, Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Bandara Soekarno- hatta.
Penumpang dapat menuju ke peron 9 dan 10 untuk tap out commuterline dan melanjutkan perjalanan menggunakan KA Bandara dengan melakukan pembelian tiket melalui Vending Machine dan POS.
Dengan dioperasikannya Stasiun KA Bandara Manggarai ini, masyarakat mempunyai alternatif akses untuk menuju bandara.
Jika sebelumnya layanan KA Bandara hanya bisa dicapai melalui Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Duri dan Stasiun Batu Ceper, kini masyarakat bisa mengakses KA Bandara dari Stasiun Manggarai.
Mengenai kesiapan stasiun, pihaknya sudah melakukan uji pengoperasian prasarana dan uji keselamatan. Dari hasil pengujian tersebut, stasiun ini dinyatakan layak untuk dioperasikan.
"Stasiun ini dibangun dengan mengedepankan kenyamanan penumpang. Untuk menuju ke peron, telah disediakan eskalator dan lift bagi lansia dan difabel, sehingga tidak menyulitkan penumpang apabila membawa barang bawaan yang besar dan berat," kata Danto.
Sedangkan untuk tiket KA Bandara, calon penumpang bisa mendapatkannya dari POS dan beberapa vending machine yang telah disiapkan.
Adapun keberangkatan KA Bandara dari Manggarai akan dilakukan setiap 30 menit sekali dimulai pukul 05.10, dan keberangkatan terakhir pukul 21.40. Sementara untuk jadwal kedatangan, mulai pukul 07.17 dan kedatangan terakhir pukul 00.17.
Advertisement