Bandara Solo Kembali Beroperasi Normal Usai Ditutup Akibat Erupsi Gunung Merapi

AirNav Indonesia telah menerbitkan NOTAM nomor B0620/20C pukul 15.30 WIB perihal Pembukaan Bandara Adi Soemarmo (Solo).

oleh Septian Deny diperbarui 03 Mar 2020, 17:05 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2020, 17:05 WIB
20160412-pesawat terbang
Ilustrasi pesawat terbang lepas landas dari bandara.

Liputan6.com, Jakarta - AirNav Indonesia telah menerbitkan NOTAM nomor B0620/20C pukul 15.30 WIB perihal Pembukaan Bandara Adi Soemarmo (Solo). Dengan demikian, Bandara Solo kembali beroperasi normal, setelah ditutup sejak Pk 09.25 WIB pagi tadi.

"Berdasarkan hasil pengamatan, sudah tidak terdapat sebaran abu vulkanik pada runway dan apron di Bandara Adi Soemarmo," kata Manager Humas AirNav Indonesia Yohanes Sirait dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (3/3/2020).

Sementara itu, Bandara Jogja baik Adi Sucipto maupun Yogyakarta International Airport dan Semarang tetap beroperasi normal.

"AirNav Indonesia bersama seluruh stakeholder terkait akan terus memantau perkembangan dampak erupsi Gunung Merapi terhadap penerbangan dan selalu menginformasikan melalui NOTAM setiap perkembangan yang terjadi," kata dia.

Selama penutupan, terdapat 13 penerbangan yang dibatalkan, antara lain:

-Lion Air 537 Solo menuju Jakarta (CGK)

-Lion Air 534 Jakarta (CGK) menuju Solo

-Lion Air 535 Solo menuju Jakarta (CGK)

-Wings Air 1904 Bandung menuju Solo

-Wings Air 1905 Solo menuju Bandung

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Daftar Penerbangan Selanjutnya

Ilustrasi pesawat (iStock)
Ilustrasi pesawat (iStock)

-Air Asia 8454 Bali menuju Solo

-Air Asia 8455 Solo menuju Bali

-Citilink 122 Jakarta (Halim) menuju Solo

-Citilink 123 Solo menuju Jakarta (Halim)

-Garuda Indonesia 222 Jakarta (CGK) menuju Solo

-Garuda Indonesia 225 Solo menuju Jakarta (CGK)

-Air Asia 702 Jakarta (CGK) menuju Semarang

-Air Asia 703 Semarang menuju Jakarta (CGK)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya