Menteri Teten Harap Brilianpreneur UMKM Export 2020 Bawa UMKM ke Pasar Global

Kegiatan Brilianpreneur UMKM Export 2020 yang diyakini bisa meningkatkan potensi ekspor 573 para pelaku UMKM.

oleh Tira Santia diperbarui 10 Des 2020, 12:23 WIB
Diterbitkan 10 Des 2020, 12:23 WIB
Menkop UKM Dorong Pelaku UMKM Terus Berinovasi Menangkap Peluang Saat Pandemi
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengapresiasi kegiatan Brilianpreneur UMKM Export 2020 yang diyakini bisa meningkatkan potensi ekspor 573 para pelaku UMKM yang telah dikurasi oleh BRI yang akhirnya mampu berkontribusi pada  pertumbuhan ekonomi nasional.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan Brilian preneur ini, ini saya kira bentuk dukungan BRI dalam membangun motivasi pelaku UMKM agar mampu bertahan di era kebiasaan baru serta memanfaatkan potensi ekspor yang ada,” kata Teten Masduki dalam opening ceremony Brilianpreneur UMKM Export 2020, Kamis (10/12/2020).

Menurutnya kegiatan tersebut sekaligus implementasi dari gerakan nasional bangga buatan Indonesia. UMKM export Brilian preneur 2020 merupakan inisiatif yang sangat baik untuk meningkatkan nilai ekspor UMKM di masa pandemi, kata Teten Masduki.

Ia memaparkan berdasarkan data BPS nilai ekspor Indonesia di bulan September 2020 mencapai USD 14,01 miliar atau meningkat 6,97 persen dibanding ekspor di Agustus 2020.

Katanya, ini sudah disebut membaik dibandingkan dengan September 2019 nilai ekspor Indonesia menurun 0,51 persen, sedangkan ekspor non migas Indonesia di tahun 2020 mencapai USD 13,31 miliar atau naik 6,47 persen dibanding bulan Agustus 2020.

“Untuk itu diperlukan upaya bersama untuk mendorong UMKM masuk ke global value chain secara lebih masif melalui keterhubungan dengan rantai pasok,” ujarnya.

Teten mengatakan salah satu pendobrak pembangunan ekonomi suatu bangsa adalah peningkatan daya beli masyarakatnya, saat ini daya beli masyarakat sudah terganggu sebelum pandemi. meskipun sebelumnya konsumsi rumah tangga Indonesia mencapai 57 persen.

“Karena itu penting bagaimana memperkuat daya beli melalui program-program jaminan sosial dan sebagainya,” katanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ekonomi Kreatif

MenkopUKM Teten Masduki di Jombangrejo, Mandong, Trucuk, Klaten, Minggu (6/12/2020).
MenkopUKM Teten Masduki meninjau rencana pembangunan rumah produksi bersama di Jombangrejo, Mandong, Trucuk, Klaten, Minggu (6/12/2020).

Apalagi sekarang ekonomi kreatif semakin banyak dilirik dan diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi ekonomi termasuk kreativitas dan inovasi, serta saat ini para pelaku UMKM di Indonesia juga semakin berkembang.

 Selain itu didukung oleh antusiasme  penggunaan produk-produk lokal membuat produksi semakin meningkat yang berarti peluang atau lapangan pekerjaan semakin terbuka lebar. Hal ini patut diberikan apresiasi setinggi-tingginya terutama di masa pandemi seperti sekarang ini.

“Untuk itu melalui penyelenggaraan UMKM ekspor Brilian preneur yang diselenggarakan secara hibrid fisiknya, dan virtual ini mampu dapat meningkatkan jualan dan meningkatkan omset para UMKM,” ungkapnya.

Demikian berdasarkan pengalamannya, di beberapa Expo virtual cukup lumayan dan permintaan dari luar negeri cukup bagus terhadap produk UMKM Indonesia.

“Oleh karena itu kami berharap kerjasama dan kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat pemerintah daerah dan berbagai pihak dapat menghidupkan kembali melihat UMKM Indonesia sehingga menjadi penggerak perekonomian nasional,” pungkasnya.   

Infografis Protokol Kesehatan

Infografis DISIPLIN Protokol Kesehatan Harga Mati
Infografis DISIPLIN Protokol Kesehatan Harga Mati (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya