Liputan6.com, Jakarta Bukan bos Tesla maupun bos Amazon yang paling beruntung di tahun 2021 ini, melainkan miliarder asal India, Gautam Adani menjadi orang dengan penambahan kekayaan paling tinggi tahun 2021.
Dikutip dari Bloomberg, Sabtu (13/3/2021) sekalipun jarang muncul di depan publik dan tidak setenar keluarga Ambani, diam-diam Adani telah mengantongi kekayaan baru USD 16,2 miliar setara Rp 231 triliun selama dua bulan terakhir dalam catatan Bloomberg Billionaire Index. Kekayannya kini berhasil menyentuh USD 50 miliar setara Rp 715 triliun.
Rekor ini bahkan lebih tinggi daripada pencapaian dua orang terkaya dunia Jeff Bezos dan Elon Musk yang terus bersaing merebutkan peringkat pertama sepanjang akhir tahun lalu hingga saat ini. Begitupun pesaingnya di dalam negeri, Mukesh Ambani.
Keberhasilannya ini disumbangkan oleh reli panjang saham-saham perusahaannya di bawah payung Adani Group yang sudah naik lebih dari 50 persen selama tahun 2021.
"Adani secara konsisten mengembangkan bisnisnya di area yang tahan terhadap siklus pasar." sebut Sunil Chandiramani, CEO Nyka Advisor Service, perusahaan konsultan yang berbasis di kota Mumbai.
"Sekarang dengan masuknya bisnis pusat data, grup tersebut juga telah menunjukkan keinginannya untuk merambah ke bidang teknologi," tambahnya.
Saksikan Video Ini
Bisnis Energi hingga Teknologi
Setumpuk kekayaan Adani tidak begitu saja dikumpulkan hanya dari satu sumber bisnis. Adani terkenal dengan bisnis energinya yang telah menguasai pasar India dari hulu hingga hilir. Dari pertambangan hingga supply listrik.
Adani bahkan telah merambah industri energi terbarukan lewat perusahaan Adani Green Energy (AGEL). Kabarnya, AGEL berencana membangun 25 Gigawatt panel surya dalam empat tahun mendatang, yang diklaim akan menjadi proyek panel surya terbesar di dunia.
Kinerja AGEL dalam setahun ke belakang juga sangat cerah, nilai sahamnya sudah naik 500 persen sepanjang tahun 2020. Dan dalam dua bulan terakhir, sahamnya sudah naik 12 persen.
Selain itu, beberapa perusahaan Adani juga mencatatkan tren serupa. Saham perusahaan distributor minyaknya, Adani Total Gas telah naik 96 persen sepanjang tahun 2021. Saham perusahaan penyuplai listriknya, Adani Transmission dan Adani Power masing-masing secara berurutan telah naik 79 persen dan 52 persen.
Selain itu, Adani juga menjalankan bisnisnya di bidang logistik lewat Adani Adani Ports and Special Economic Zone. Perusahaan ini merupakan pemilik atas pelabuhan Mundra yang merupakan salah satu pelabuhan paling sibuk di India. Sepanjang tahun ini saja, nilai saham perusahaannya ini sudah naik 52 persen.
Tak tanggung-tanggung, konglomerasi bisnis Adani kini juga mulai menyentuh sektor teknologi. Lewat anak usahanya, Adani Enterprise, Adani menggandeng raksasa penyedia layanan penyimpanan data, EdgeConnex akan membangun 1 Gigawatt pusat data di India dalam 10 tahun ke depan.
Reporter: Abdul Azis Said
Advertisement
Lanjutkan Membaca ↓