Liputan6.com, Jakarta - Ketua Organizing Committee (OC) Munas VIII Kadin Indonesia Nita Yudi mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan hadir dalam pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) VIII Kadin pada tanggal 30 Juni 2021 di Kendari, Sulawesi Tenggara.
“Ternyata di Kendari juga per hari ini saya baru dapat info dari protokol Istana bahwa di Kendari itu zona oranye dan protokoler istana sudah sampai kemarin di Kendari, dan menyatakan mungkin Bapak Presiden akan hadir,” kata Nita dalam Konferensi Pers Penundaan Munas Kadin, Minggu (27/6/2021).
Menyusul hal tersebut, Nita sebagai ketua OC Munas Kadin VIII dan beberapa panitia rencananya besok pukul 3 pagi akan terbang ke Kendari untuk memastikan segala persiapan pelaksanaan Munas, seperti hotel dan lainnya.
Advertisement
“Jadi nanti jam 3 pagi saya dan beberapa panitia akan berangkat untuk melaksanakan tugas. Memang dalam hati ada ketakutan tersendiri di saya bahwa ini covid-19 juga sedang merajalela. Mohon doanya, Saya hanya menjalankan tugas,” ungkapnya.
Di samping itu dalam hati kecilnya, Nita berharap Munas Kadin VIII tahun 2021 ini lebih baik ditunda lantaran kasus covid-19 di beberapa daerah termasuk di Kendari melonjak tinggi. Bahkan berdasarkan data Kementerian Kesehatan, kasus terkonfirmasi covid-19 di Indonesia sudah mencapai 2 juta lebih.
“Saya berharap kalau bisa ditunda lebih baik ditunda, karena kalau pergi dengan hati yang kurang nyaman jadinya bagaimana. Dan melihat dari hotelnya pun sebenarnya ballroomnya cukup luas, tapi tidak ada emergency kitnya dan ini bahaya,” katanya.
Namun Nita menegaskan kembali, bahwa dirinya hanya sebagai ketua OC yang ditugaskan oleh Ketua Umum Kadin untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk melaksanakan Munas Kadin di Kendari.
Munas Kadin VIII Tetap Digelar 30 Juni 2021 di Kendari
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid menegaskan meskipun di masa pandemi, Munas Kadin VIII Tahun 2021 tetap akan dilaksanakan pada 30 Juni hingga 2 Juli 2021 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Munas tetap akan dilaksanakan 30 Juni di Kendari," kata Arsjad kepada Liputan6.com, Minggu (27/6/2021).
Adapun sebelumnya Munas Kadin akan dilaksanakan di Bali pada 2-4 Juni 2021, namun pelaksanaan itu diundur sesuai dengan arahan pemerintah untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 seusai Hari Raya Idul Fitri dan menghindari potensi mobilitas dan kerumunan manusia dalam jumlah besar.
Calon ketua umum Kadin Indonesia periode 2021-2026, Arjad menyatakan bahwa dirinya siap kapanpun dan dimanapun Munas Kadin dilaksanakan. Namun, yang pasti ia akan selalu menerima keputusan panitia Munas.
"Pada dasarnya saya siap, kapan dan dimanapun Munas VIII Kadin akan digelar. Tentu kami harus menyiapkan napas dan stamina lebih panjang lagi. Yang pasti kesiapan dari sisi mental dan semangat akan terus kami jaga, bahkan akan kami tingkatkan," ujarnya.
Advertisement