Liputan6.com, Jakarta - Operasional Bandara Ngurah Rai Bali berhenti sementara selama 24 jam pada Hari Raya Nyepi, Kamis 3 Maret 2022. Setidaknya 60 penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta (Soetta) yang akan terpengaruh oleh kebijakan ini.
Penghentian sementara Bandara Ngurah Rai (DPS) Bali selama 24 jam mulai Kamis 3 Maret 2022 pukul 06.00 Wita hingga Jumat 4 Maret 2021 pukul 06.00 Wita.
Senior Manager Of Branch Communication & Legal Bandara Soetta PT Angkasa Pura II, M Holik Muardi mengatakan, saat ini penerbangan rute Bandara Soetta - Bandara Ngurah Rai maupun sebaliknya kurang lebih sebanyak 63 penerbangan (flight) per hari.
Advertisement
"Slot penerbangan rute CGK-DPS-CGK sebanyak 107 flight per hari. Namun berhubung masih pandemi, tidak semua airlines menggunakan slotnya. Rata-rata realisasi penerbangan rute DPS per harinya sebanyak 63 flight," kata Holik di Bandara Soetta, Rabu (2/3/2022).
Lebih jelasnya, dari 63 flight tersebut, 31 diantaranya merupakan pesawat yang berangkat dari Bandara Soetta menuju Bandara Ngurah Rai. Sementara 32 lainnya adalah penerbangan yang tiba di Bandara Soetta dari Denpasar, Bali.
Berdasarkan data yang diperoleh, rencana penerbangan di Bandara Soetta per hari ini, Rabu (2/3/2022) sebanyak 539 penerbangan (Domestik/Internasional). Dengan rincian, 267 departure dan 272 arrival. Sementara pergerakan penumpang di Bandara Soetta diprediksi mencapai 57 ribu penumpang baik yang berangkat maupun yang datang.Â
Baca Juga
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bandara Ngurah Rai
Menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1944 / 2022 Masehi yang jatuh pada hari Kamis, 3 Maret 2022, Bandara I Gusti Ngurah Rai - Bali akan melakukan penghentian sementara operasional bandara selama 24 jam, yang akan dimulai pada Kamis, 3 Maret 2022 pukul 06.00 WITA hingga Jum'at, 4 Maret 2022 pukul 06.00 WITA.
Dari data yang diterima, sebanyak kurang lebih 115 penerbangan dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai akan dihentikan sementara selama pelaksanaan Nyepi.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi. "Pada Kamis, 3 Maret pukul 06.00 WITA hingga Jum'at, 4 Maret pukul 06.00 WITA, selama 24 jam Bandara I Gusti Ngurah Rai akan berhenti beroperasi sementara untuk menghormati pelaksanaan ibadah Hari Raya Nyepi yang akan dilaksanakan oleh umat Hindu Bali," ujarnya dikutip dari keterangan tertulis.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait, utamanya dengan maskapai penerbangan untuk tidak melakukan penjualan tiket penerbangan rute dari dan menuju Bali selama Hari Raya Nyepi," lanjut Faik Fahmi.
Penghentian operasional bandara ini didasarkan melalui diterbitkannya Notice to Airmen (NOTAMN) Nomor A0031/22 NOTAMN yang berisi pemberitahuan kepada maskapai dan bandara di seluruh dunia terkait penghentian sementara operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai selama Hari Raya Nyepi.
"Namun demikian, kami tetap menyiagakan personel di Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk mengantisipasi jika ada penerbangan yang bersifat darurat, seperti emergency landing dan medical evacuation," tambah Faik Fahmi.
Advertisement