Liputan6.com, Jakarta - Pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yakni Emmeril Khan Mumtadz, masih berlangsung hingga saat ini.Â
Diketahui bahwa anak Ridwal Kamil yang kerap disapa Eril, hilang usai terseret arus sungai Aare di kota Bern, Swiss, sejak Kamis lalu (26/5/2022).
Kala itu ia sedang berenang bersama adik dan temannya.
Advertisement
Berikut adalah sederet update tentang pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang disapa Eril, yang hilang di sungai Aare, kota Bern, Swiss, dirangkum dari berbagai sumber :Â
Fokus Lokasi Pencarian
"Pada sesi sore kemarin, fokus area pencarian adalah antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu. Hingga pukul 7 malam waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan," tulis Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bern dalam siaran pers, dikutip Senin (30/5/2022).
Pencarian terkendala kondisi air keruh
Menurut laporan otoritas setempat yang diterima pihak KBRI Bern, pencarian Eril tengah terkendala cuaca. Sebab, air di sungai saat ini tengah keruh akibat lelehan salju pegunungan.
"Menurut Polisi Maritim, proses pencarian pada hari ini masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju," jelas KBRI Bern.
Pencarian terus berlanjut hari ini, dengan metode boat search
KBRI Bern memastikan bahwa pencarian Eril tidak akan dihentikan. Otoritas setempat juga akan melanjutkan hari ini sejak pagi hari waktu setempat.
"Pencarian kembali dilanjutkan hari ini (30/5), pencarian dimulai di pagi hari pukul 09.00 waktu setempat, yang dipimpin langsung oleh Kepala Polisi Maritim Bern," terang KBRI Bern.
Untuk metode digunakan, pencarian di sesi pagi akan dilakukan dengan boat search dengan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air. "Area pencarian saat ini telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili," tutur KBRI Bern.
Ridwan Kamil Turun Langsung Proses Pencarian Eril
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengikuti langsung proses pencarian putra sulungnya Emmeril Kahn Mumtadz, pada Sabtu (28/5/2022).
Hal itu terekam dari foto proses pencarian yang diunggah di situs resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu).
Pencarian intensif dilakukan dengan kapal dan drone di beberapa lokasi kritis di sepanjang Sungai Aare, lokasi hilangnya Eril, sapaan anak Ridwan Kamil.
Selain itu, tim penyelam pun dikerahkan di beberapa lokasi yang dapat diakses di sepanjang sungai.
Setelah proses pencarian dilakukan, Kepala Polisi Maritim Urs Käser dan Kepala Kepolisian Regional Bern Thomas Mueller menyampaikan laporan hasil pencarian kepada Ridwan Kamil bahwa sampai Sabtu sore waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan.
Diketahui bahwa berbagai metode akan dikerahkan dalam proses pencarian.
Setelah sebelumnya memakai drone thermal untuk mendeteksi panas tubuh manusia, kini tim SAR akan menggunakan drone konvensional untuk bermanuver serendah mungkin di atas permukaan sungai.
Tim juga disebut akan menggunakan perahu pencari dan sudah bisa mengerahkan penyelam.
Advertisement
Ridwan Kamil Ajukan Perpanjangan Cuti Pantau Pencarian Eril di Sungai Aare Swiss
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajukan perpanjangan cuti selama sepekan agar bisa berada di Swiss untuk memantau upaya pencarian anaknya yang terseret arus Sungai Aare, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.
"Pak Gubernur nambah cuti sepekan ke depan untuk berada di Swiss, sehingga Beliau kalau ada di daerah kejadian menunggunya pun agak tenang, berbeda kalau Beliau pulang," kata Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum kepada ANTARA pada acara peringatan Hari Lansia Nasional 2022 di Tasikmalaya, Ahad.
Diberitakan sebelumnya, KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Khan Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Swiss, pada hari Kamis (26/5) pukul 11.24 waktu setempat.
Upaya pencarian anak Ridwan Kamil oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone. Upaya pencarian intensif telah berlangsung selama empat hari.