Ingin Menabung Beli Rumah? Simak Dulu Tipsnya

Tidak semua orang bisa membeli rumah saat masih muda. Banyak hal yang harus disiapkan, mulai dari keuangan hingga kebutuhan rumah tangga lainnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Okt 2022, 06:00 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2022, 06:00 WIB
Membeli Rumah.
Ilustrasi pasangan membeli rumah. (Foto: Shutterstock)

Liputan6.com, Jakarta Tidak semua orang bisa membeli rumah saat masih muda. Banyak hal yang harus disiapkan, mulai dari keuangan hingga kebutuhan rumah tangga lainnya.

Namun, bila tiap individu mampu menyisihkan uang atau menabung untuk hal ini, memiliki rumah idaman pasti akan terwujud. Tidak sulit dilakukan bila seseorang sudah bertekad menabung untuk membeli rumah.

Akan tetapi, sebaiknya Anda tidak fokus untuk mengumpulkan uang saja. Seiring hal tersebut juga harus menyusun rencana anggaran untuk apa saja uang tersebut akan digunakan dalam proses pembelian atau pembangunan rumah.

Salah satunya ketika akan membangun rumah, tentu Anda membutuhkan inspeksi rumah yang profesional.

Selain itu, bila Anda hendak membeli rumah biasanya pun ada uang muka yang harus sejak awal. Adapun uang muka tersebut bisa berkisar antara 0 hingga 20 persen.

Selanjutnya Anda juga perlu memikirkan anggaran yang terkait dengan hipotek. Tidak hanya itu, ada pula anggaran lain yang harus direncanakan antara lain untuk biaya pindahan, asuransi hipotek, kepemilikan rumah, hingga peralatan rumah tangga.

Untuk memenuhi segala kebutuhan tersebut, Anda pasti akan membutuhkan uang. Lantas bila masih sulit untuk menabung, beberapa cara ini mungkin bisa sedikit membantu Anda.

Melansir laman The Balance, Senin (10/10/2022), berikut ini tips menabung supaya bisa membeli rumah idaman.

 

Berbagai Tips Menabung

Pangsa Pasar KPR Subsidi BTN Melejit
Warga berjalan di dekat pembangunan perumahan subsidi BTN di Kawasan Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/2/2022). PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) memacu penyaluran Kredit Pembiayaan Rumah Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR Sejahtera FLPP). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Setelah memiliki tujuan untuk menabung, langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan antara lain.

1. Buat rencana tabungan

Pertama-tama, Anda cari tahu berapa banyak uang yang diperlukan untuk membeli rumah. Setelah mengetahui anggaran yang harus dikeluarkan tersebut, tentukanlah uang yang akan Anda sisihkan setiap bulannya. Atur kembali pemasukan dan pengeluaran Anda sehari-hari supaya mencukupi.

Setelah mengetahui nominal uang yang ditabungkan per bulannya, kemudian Anda baru bisa mengidentifikasi waktu yang diperlukan untuk bisa memiliki rumah yang diinginkan.

2. Simpan pengembalian pajak

Selanjutnya Anda bisa menabung dari hasil pengembalian pajak yang diberikan setiap tahunnya. Rezeki itu bisa menjadi peluang untuk meningkatkan tabungan sehingga Anda dapat mempersingkat waktu demi membeli rumah.

3. Mempertimbangkan pinjaman tabungan pensiun

Bila memiliki rencana pensiun, Anda bisa mempertimbangkan pinjaman. Sebab, banyak penyedia jasa yang menawarkan opsi pinjaman berbiaya relatif rendah. Selain itu, pinjaman ini pun tidak akan memengaruhi skor kredit Anda.

Akan tetapi, ada kelemahan dari cara ini. Bila tidak dibayarkan tepat waktu, tabungan pensiun Anda yang akan menjadi solusi untuk melunasi pinjaman yang belum terlunasi itu.

 

Pertimbangan Lain

Ilustrasi Properti (Unsplash/Tierra Mallorca)
Ilustrasi Properti (Unsplash/Tierra Mallorca)

Ada kelemahan ketika Anda membeli rumah tanpa uang muka. Oleh karena itu, sebaiknya coba pertimbangkan beberapa hal ini ketika Anda memilih untuk membeli rumah tanpa menggunakan uang muka.

1. Uang muka bisa membantu

Program bantuan uang muka dapat membantu menutupi biaya yang harus Anda keluarkan. Jika bingung memulainya, Anda dapat berbicara dengan konselor perumahan atau pemberi pinjaman.

2. Bantuan pemerintah

Jadi, Anda bisa cari tahu informasi apa saja hingga syarat bila ingin memanfaatkan bantuan dari pemerintah.

3. Negosiasi kepada penjual

Sementara itu, ketika ingin membeli rumah, jangan lupa bernegosiasi dengan penjual. Anda sebagai pembeli memiliki pengaruh terhadap hal ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya