SKK Migas Survei Kapal FSO Abherka, Siap Beroperasi Optimal hingga 2031

SKK Migas melakukan kunjungan atau site survey ke lokasi fasilitas upgrading dan docking kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Pertamina Abherka yang dimiliki PT Pertamina International Shipping (PIS).

oleh Septian Deny diperbarui 09 Jun 2023, 14:40 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2023, 14:40 WIB
PT Pertamina International Shipping (PIS).
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) melakukan kunjungan atau site survey ke lokasi fasilitas upgrading dan docking kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Pertamina Abherka yang dimiliki PT Pertamina International Shipping (PIS).

Liputan6.com, Jakarta Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) melakukan kunjungan atau site survey ke lokasi fasilitas upgrading dan docking kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Pertamina Abherka yang dimiliki PT Pertamina International Shipping (PIS).

Seperti diketahui, Pertamina FSO Pertamina Abherka resmi diperpanjang oleh PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) hingga 2031.

Saat ini FSO Pertamina Abherka sedang mempercantik diri dengan upgrading dan docking di Galangan Paxocean untuk memastikan segala sarana dan fasilitas kapal FSO dapat berfungsi kembali sebelum kembali ke Terminal Khusus Poleng, Madura.

Perwakilan SKK Migas Departemen Kebandaran dan Kemaritiman Willy Yuniar mengatakan agar proses docking dan upgrading dipastikan seluruh kesiapan fasilitas, peralatan, dan pendukung operasional termasuk pemenuhan jadwal agar FSO Pertamina Abherka bisa beroperasi optimal.

“Tentunya tanpa mengesampingkan faktor keselamatan dan lindungan lingkungan dalam rangka mencapai target produksi tahun 2023 maupun mewujudkan visi jangka panjang tahun 2030,” ujar Willy. 

Dalam kunjungan ini SKK Migas juga menekankan faktor operational excellence dan safe operation menjadi perhatian utama dalam utilisasi FSO Pertamina Abherka yang menjadi tulang punggung distribusi energi nasional.

Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus menambahkan utilisasi FSO Pertamina Abherka adalah wujud sinergi positif dalam Pertamina Group sebagai pelaku bisnis dengan dukungan penuh SKK Migas selaku regulator.

“Dengan kolaborasi penuh untuk memastikan keandalan operasional, ditargetkan FSO Pertamina Abherka bisa beroperasional kembali sebelum akhir Juli 2023,” ujar Aryomekka.

Kapal FSO Abherka dibangun pada tahun 1985 berkapasitas hingga 600 ribu barel dan diresmikan pertama kali menjadi FSO pada tahun 2012. Abherka telah melewati 10 tahun masa kerja melayani kebutuhan PHE WMO.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kantongi USD 205 Juta, Laba Bersih Pertamina International Shipping Meroket 63%

PT Pertamina International Shipping (PIS) mencatatkan kenaikan laba bersih sepanjang 2022 hingga 63,5 persen, atau menjadi USD 205,1 juta dibanding periode sama tahun 2021. (Dok Pertamina)
PT Pertamina International Shipping (PIS) mencatatkan kenaikan laba bersih sepanjang 2022 hingga 63,5 persen, atau menjadi USD 205,1 juta dibanding periode sama tahun 2021. (Dok Pertamina)

PT Pertamina International Shipping (PIS) mencatatkan kenaikan laba bersih sepanjang 2022 hingga 63,5 persen, atau menjadi USD 205,1 juta dibanding periode sama tahun 2021. 

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengungkapkan, kenaikan laba tersebut mencerminkan bertumbuhnya operasional perseroan.

"Melihat dengan apa yang dihasilkan oleh PIS di 2022, pemegang saham cukup optimistis bahwa PIS memiliki  capability secara organisasi dan jajarannya untuk terus berkembang," ujar Nicke dalam keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023).

Nicke menekankan agar PIS terus menjalankan rencana-rencana strategis jangka panjang, sekaligus terus mengikuti perkembangan industri energi secara global. 

Ia secara khusus mengapresiasi kerja sama yang telah dijalin dengan NYK Line Indonesia. Itu diyakini bisa membuka pasar baru, terutama dalam hal pengangkutan bisnis LNG. 

"Jika kita lihat infrastruktur dari hulu hingga hilir, ini menjadi modal sangat kuat untuk dikembangkan juga ke produk lainnya seperti hidrogen, amonia. Semakin luas pintu bisnis yang terbuka pastinya, dan tentunya ke depan diperlukan investasi yang besar jadi dari sisi kemampuan finansial perlu ada suatu lompatan," tegasnya. 

Dijelaskan Nicke, kerja sama antara PIS dan NYK selaku mitra global bisa mendatangkan potensi-potensi sumber daya dan juga mendorong bisnis PIS ke level lebih tinggi di pasar global.


Dongkrak Bisnis Internasional

PT Pertamina (Persero) melalui subholdingnya PT Pertamina International Shipping (PIS) baru-baru ini berhasil menyelamatkan dua kapal milik Indonesia diperairan Indonesia
PT Pertamina (Persero) melalui subholdingnya PT Pertamina International Shipping (PIS) baru-baru ini berhasil menyelamatkan dua kapal milik Indonesia diperairan Indonesia. (Dok Pertamina)

CEO PIS Yoki Firnandi menambahkan, sebagai subholding Integrated Marine Logistics PT Pertamina (Persero), kenaikan laba memicu PIS untuk senantiasa meningkatkan usahanya hingga ke kancah internasional. 

"Pada 2022, saya mengakui kami mampu menyelesaikan investment & strategic alliance dengan NYK, menyelesaikan pembelian kapal MT PIS Precious, dan membuka kantor cabang PIS Middle East di Dubai sebagai upaya memperbesar pangsa pasar dunia," ungkapnya. 

Senada dengan itu, VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, Pertamina senantiasa mendukung rencana strategis PIS sehingga prospek usahanya dapat terus meningkat. 

"Kami meyakini dengan fasilitas dan SDM kompeten yang dimilikinya, PIS semakin kompetitif menjadi perusahaan global yang berkelanjutan," kata Fadjar.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya