Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) melakukan serah terima secara simbolis sebanyak 55 penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) yang telah terpasang di Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Jawa Timur.Â
Pemasangan PJU-TS di Kabupaten Sumenep ini dibangun pada 2023 berkat kolaborasi dengan Komisi VII DPR RI. "Pemasangan PJU-TS merupakan wujud komitmen dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur berbasis energi bersih yang ramah lingkungan. Ini juga menjadi upaya kami agar anggaran negara dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat," ujar Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Kementerian ESDM Senda Hurmuzam Kanam, Rabu (29/5/2024).
Senda menyampaikan, pemasangan lampu jalan tenaga surya merupakan salah satu langkah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca melalui pemanfaatan energi bersih yang minim emisi dan ramah lingkungan, untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 atau lebih cepat.Â
Advertisement
Tak hanya itu, PJU-TS juga diharapkan dapat bermanfaat bagi pemerintah daerah untuk menghemat pengeluaran pendapatan asli daerah (PAD) yang berasal dari pajak penerangan jalan.
"Seiring dengan diterapkannya tariff adjustment bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), maka pemasangan PJU-TS ini sangat bermanfaat bagi pemda untuk menghemat pengeluaran PAD yang berasal dari pajak penerangan jalan," tutur dia.
Senda juga mengimbau masyarakat untuk menjaga PJU-TS yang telah dipasang agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu yang panjang.
Senada, Anggota Komisi VII DPR RI Ridwan Hisjam mendorong masyarakat agar proaktif untuk menjaga penerangan jalan umum tenaga surya dengan berkoordinasi jika unit tersebut tidak berfungsi.
"Karena lampu jalan tenaga surya ini memberikan manfaat yang besar untuk masyarakat, saya berharap program ini terus berjalan di masa yang akan datang," ungkapnya.Â
Â
Â
Â
Minimalkan Kecelakaan
Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah menganggap pemasangan PJU-TS sangat penting, lantaran dapat mencegah terjadinya kecelakan dan meminimalkan angka kriminalitas di sekitar jalan yang dilewati masyarakat. Dewi berharap pemerintah dapat melatih masyarakat agar menjadi teknisi khusus yang mampu memperbaiki kerusakan pada PJU-TS.
"Kami berharap program PJU-TS terus memberikan manfaat dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Sumenep," pungkas Dewi.
Advertisement
Kementerian ESDM Pastikan Perkembangan Penyediaan Listrik IKN Lancar
Sebelumnya, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) Jisman P Hutajulu memastikan perkembangan infrastruktur ketenagalistrikan di Ibu Kota Nusantara (IKN) berjalan lancar sesuai rencana.
Pembangunan Infrastruktur ketengalistrikan merupakan faktor penting untuk dalam mendukung IKN. Pasokan listrik yang ramah lingkungan berbasis energi baru terbarukkan akan menjadi pioneer kelistrikan di IKN.
"Salah satu infrastruktur di IKN adalah ketenagalistrikan, oleh karena itu hal ini menjadi sangat penting, tanpa listrik tidak ada yang bergerak di sana," tutur Jisman saat kunjungan kerja di IKN, Rabu, 1 Mei 2024, seperti dikutip dari laman esdm.go.id, Jumat (3/5/2024).
Dia menuturkan, persiapan infrastruktur kelistrikan dari hulu ke hilir harus didetailkan agar mitigasi risiko terhadap permasalahan yang muncul bisa segera diakomodasi.
"Harapannya kesiapan listrik sebagai salah satu infrastruktur pendukung utama terbentuknya IKN bisa segera dimatangkan sesuai dengan konsep yang diusung IKN," kata Jisman.
Jiisman berharap setiap permasalahan yang muncul terkait teknis dan standarisasi kelistrikan diharapkan dapat diselesaikan bersama antara PLN dengan Kementerian/Lembaga terkait mengingatkan kewajiban PLN untuk melaporkan progres yang ada secara periodik per 3 bulan.
"Saya berharap dengan kedatangan kami, terdapat laporan yang lebih khusus ke Menteri ESDM sehingga keraguan atau pengawasan terhadap pengembangan infrastruktur bisa berjalan dengan baik," ujar Jisman.
Â
Persiapan PLN
Menindaklanjuti arahan Dirjen Ketenagalistrikan, Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto PLN akan melaporkan secara khusus terkait kondisi terkini serta proyeksi kelistrikan hingga akhir tahun 2024 dan seterusnya sesuai arahan.
Adi juga menyinggung terkait persiapan PLN dalam mempersiapkan Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2024 mendatang.
"Saat ini PLN telah mempersiapkan acara peringatan kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 2024 dan sebelumnya acara peringatan HUT RI dilaksanakan akan ada beberapa kantor yang beroperasi pada Juli 2024 dan tentunya pasokan listrik harus dipersiapkan,"ungkap Adi.
Â
Advertisement