PT SPIL Terus Sukseskan Program SDGs, Apa yang Dilakukan?

PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) turut mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 09 Jun 2024, 22:38 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2024, 22:38 WIB
PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) turut mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)
PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) turut mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) (dok: SI)

Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka memperingati Hari Laut Sedunia, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) melakukan aksi nyata dengan melaksanakan transplantasi 500 bibit karang di Pantai Grand Watu Dodol, Banyuwangi.

Upaya ini sebagai bagian untuk mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).

Kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan Indonesian Conservation Institute (ICI) dan Pokmaswas Pesona Bahari, sebagai wujud komitmen dalam melestarikan ekosistem laut.

Andri Theja, Head of ESG PT SPIL, menyatakan bahwa dukungan perusahaan terhadap kegiatan ini adalah manifestasi nyata dari tanggung jawab perusahaan terhadap pelestarian lingkungan laut.

"Sebagai perusahaan shipping logistik yang sangat bergantung pada kesehatan laut, kami merasa bertanggung jawab untuk berkontribusi dalam melestarikan terumbu karang. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memperbaiki ekosistem yang rusak, mendukung biodiversitas laut, dan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan komunitas sekitar," jelas Andri, ditulis, Minggu (9/6/2024).

Direktur ICI, Ziadatur Rizqiyah, menjelaskan bahwa ICI bertanggung jawab atas pemilihan lokasi, metode transplantasi, dan bibit karang.

"Kami bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk memastikan keberhasilan proyek ini. Bibit karang dipilih berdasarkan ukuran dan kondisi kesehatannya untuk memastikan kelangsungan hidup pasca transplantasi," kata Ziadatur.

Monitoring

ICI juga akan melakukan monitoring untuk memastikan kesehatan dan kelangsungan hidup karang, serta tindakan tambal sulam jika ada bibit karang yang mati.

Abd. Azis, Ketua Pokmaswas Pesona Bahari, menambahkan bahwa pihaknya berperan mendukung sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam kegiatan ini.

"Respon masyarakat sangat positif, terbukti dengan keterlibatan mereka dalam setiap kegiatan konservasi yang kami agendakan," ujarnya.

Selain transplantasi karang, Pokmaswas Pesona Bahari juga rutin mengadakan kegiatan bersih pantai mingguan dan pembersihan bawah laut bulanan, serta program eduwisata untuk mengenalkan ekosistem pesisir dan laut kepada siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan.

 

Komitmen terhadap SDGs

PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) turut mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)
PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) turut mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)

Dalam konteks tanggung jawab sosial perusahaan, Andri menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 14 (Life Below Water) dan SDG 13 (Climate Action).

"Kami berharap kegiatan ini membawa dampak positif jangka panjang seperti pemulihan ekosistem terumbu karang yang rusak, peningkatan populasi biota laut, dan pengurangan emisi karbon melalui peningkatan kapasitas penyerapan karbon oleh terumbu karang," tegas Andri.

Kegiatan transplantasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk terus mendukung upaya pelestarian lingkungan laut di Indonesia serta memberikan manfaat nyata bagi ekosistem dan masyarakat sekitar. PT SPIL, ICI, dan Pokmaswas Pesona Bahari berkomitmen untuk melanjutkan dan memperluas dukungan untuk kegiatan serupa di masa mendatang.

Azis menyampaikan harapannya agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir dan laut. "Bumi kita mulai terdegradasi akibat bencana alam dan kegiatan manusia yang merusak lingkungan. Kita harus bergerak bersama menjaga keberlanjutan ekosistem ini," harap Azis.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya