UEFA Periksa 76 Klub Terkait Financial Fair Play

Liputan6.com, Nyon UEFA akan mulai memberlakukan peraturan baru Financial Fair Play mulai musim depan. Menjelang pelaksanaan tersebut, lembaga pimpinan Michel Platini itu memastikan ada 76 klub yang akan diperiksa.

Ke-76 klub tersebut diminta menyampaikan informasi mengenai keuangan mereka. Beberapa media Inggris seperti The Daily Mail dan The Guardian melaporkan bila Manchester City dan Paris Saint Germain termasuk klub yang diperiksa.

Selama ini City dan PSG memang dikenal boros dalam belanja pemain. Dengan dukungan dana berlimpah dari pemilik klub, City dan PSG juga tidak segan memberikan gaji selangit kepada pemain bintang mereka.

Pada bulan April nanti, Club Financial Control Board, yang bertanggung jawab untuk melaksanakan peraturan baru ini, akan mengungkapkan klub-klub yang bakal dirujuk ke panel disipliner untuk diberikan sanksi.

Peraturan Financial Fair Play akan memaksa klub-klub untuk hidup sesuai dengan kemampuan mereka. Pengeluaran klub-klub nantinya tidak boleh lebih besar dari pendapatan mereka. Hal ini dilakukan untuk mencegah orang-orang kaya pemilik klub menghamburkan uang untuk memenuhi ambisi mereka seperti yang dilakukan Roman Abramovich (Chelsea), Sheikh Mansour (City) dan Nasser Al Khelaifi (PSG).

UEFA telah menilai 237 klub yang bermain di kompetisi antar klub Eropa musim ini. 103 klub diantaranya dibebaskan karena pendapatan atau penghasilan mereka berada di bawah minimal lima juta euro per tahun.