Liputan6.com, West Bromwich: West Bromwich Albion membuat keputusan yang mengejutkan. Klub asuhan Pepe Mel tersebut baru saja memecat Nicolas Anelka sebagai buntut dari aksi 'quenelle' atau gerakan salam anti-semit yang dilakukannya beberapa waktu lalu.
Karena ulahnya tersebut, Anelka diberi hukuman berat oleh FA selaku induk organisasi sepakbola Inggris. Ia dijatuhi hukuman larangan tampil di lima pertandingan dan denda sebesar 80 ribu poundsterling.
Merasa tak dapat pembelaan dari klubnya, Anelka melontarkan keluhan di media sosial twitter. Ia bahkan mengancam bakal meninggalkan West Brom saat musim ini berakhir.
"Saya tidak bisa menerima. Saya ingin bisa menjaga integritas, jadi saya memutuskan untuk membebaskan diri dan mengakhiri kontrak (dengan West Brom)," kicau Anelka pada akun twitternya @anelkaofficiel.
Tanpa menunggu lama, West Brom langsung mewujudkan keinginan Anelka. Klub berjuluk The Baggies tersebut mengaku sudah memberi tahu sang pemain sebelum mengeluarkan keputusan pemecatan ini.
"Pemecatan ini diketahui Nicolas Anelka dan hal tersebut sesuai dengan proses hukum yang ada di dalam persyaratan kontraknya," tulis pernyataan resmi West Brom yang dikutip dari Goal.
Bersama West Brom, Anelka baru bermain di 12 pertandingan. Dari kesempatannya itu, eks striker Chelsea ini hanya mampu menorehkan dua gol yang dicetaknya ke gawang West Ham United. (Van)
West Brom Pecat Anelka
Karena melakukan kesalahan besar, sang pemain akhirnya dicoret dari skuat West Bromwich Albion.
diperbarui 15 Mar 2014, 17:21 WIBDiterbitkan 15 Mar 2014, 17:21 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kemenag Gorontalo Lambat Cairkan Tukin P3K, Mahasiswa Ikut Protes
Cara agar Terkoneksi dengan Allah saat Sholat, Ini Kuncinya Kata UAH
Deretan WAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia, Mulai Atlet hingga Model Internasional
Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?
Intip Sejarah di Balik Megahnya Gedung Sate Bandung
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Dugaan Korupsi Nyaris Rp1 Miliar, Dua Mantan Pegawai RSUD Embung Fatimah Batam jadi Tersangka
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish